Singgung Perekrutan Arthur, Liverpool Dianggap Lakukan ‘Panic Buying’
Vivagoal – Liga Inggris – Liverpool memutuskan merekrut Arthur Melo di hari terakhir bursa transfer. Perekrutan ini diragukan mantan pemain ‘Si Merah’, Jose Enrique.
Liverpool meminjam Arthur Melo dari Juventus selama semusim ke depan. Klub asal Merseyside tersebut punya opsi untuk mempermanenkan kepemilikan gelandang asal Brasil itu di akhir jika bersedia mengeluarkan dana sebesar 37,5 juta Euro yang dicicil selama dua tahun.
Ada pun keputusan merekrut Arthur ini sebenarnya tak lepas dari krisis pemain yang dialami Liverpool di awal musim, khususnya di lini tengah. Para gelandang andalan The Reds seperti Thiago Alcantara, Naby Keita, Alex-Oxlade Chamberlain, Curtis Jones, Calvin Ramsay, hingga Jordan Henderson harus masuk ruang perawatan karena cedera.
Praktis, manajer Si Merah, Jurgen Klopp hanya punya Fabinho, James Milner, Fabio Carvalho dan Harvey Elliot untuk mengisi pos gelandang tengah. Namun keputusan menjatuhkan pilihan ke Arthur dianggap sebagai peminjaman panik yang dilakukan Liverpool.
Pasalnya, Arthur dalam dua musim terakhir sebetulnya bukanlah pilihan utama dalam skuad Juventus. Selain ia juga rentan mengalami cedera hingga membuatnya gagal menampilkan performa terbaik sejak direkrut Bianconeri dari Barcelona pada 2020 lalu.
Baca Juga:
- Bukan Salah Klopp, Liverpool Terpuruk Karena Pelit Belanja
- Andai Liverpool Rekrut Alexander Isak Bukan Darwin Nunez
- Sikat Ajax 2-1, Klopp Jaga Rekor 100 Persen Kemenangan
- Liverpool Tumbangkan Ajax, Van Dijk Malah Jadi Pesakitan
“Saya melihat Arthur Melo di Barcelona dan dia adalah pemain fantastis dengan talenta besar, tapi realitanya adalah dia peminjaman panik dari Liverpool. Saya rasa Liverpool tidak akan merekrut gelandang kalau Jordan Henderson enggak cedera,” ucap Jose Enrique seperti dilansir dari Football365. (ARI)
Selalu update berita bola terbaru seputar Liga Inggris hanya di Vivagoal.com