Ayah Neymar Dituding Beri Pengaruh Buruk untuk Anaknya, Kok Bisa?

Vivagoal – Ligue 1  –  Sebagai seorang ayah, Neymar senior harusnya bisa menjadi pengayom dan pembimbing yang baik tuk Neymar Jr. Tapi banyak yang menilai, Neymar Sr justru membawa pengaruh yang buruk untuk anaknya tersebut. Kok bisa?

Neymar Sr tak cuma jadi ayah melainkan juga agen untuk Neymar. Awal mulanya, sang ayah membawa Neymar bertualang ke Eropa dengan bergabung ke Barcelona. Selama di klub Catalan tersebut, citra Neymar sangat positif bahkan mampu membangun kejayaan bersama Lionel Messi dan Luis Suarez dengan julukan trio MSN yang begitu disegani di Eropa kala itu.

Dalam prosesnya, Neymar Sr kemudian menuding Barcelona telah memeras anaknya karena perkara bonus loyalitas senilai 26 juta euro. Alhasil, ia yang awalnya ingin mempertahankan Neymar di Camp Nou lantas menjual si anak ke PSG dengan banderol sebesar 222 juta euro pada awal musim panas 2017 silam.

Sayang, selama berkostum raksasa Ligue 1 Prancis itu, bukan prestasi yang sering dibicarakan tapi tindak tanduk Neymar di luar lapangan. Selain itu, Neymar Sr juga dituding kerap memanas-manasi PSG untuk segera memberi kontrak baru bernilai wah buat anaknya.

Baca Juga: PSG Sempat Jual Jersey Ander Herrera di Situs Resminya Sebelum Dihapus

“Neymar sedang ada di tahun kedua dalam kontraknya, jadi dia masih punya tiga tahun lagi. Dan kami sementara mendiskusikan perpanjangan kontrak dengan PSG.” kata Neymar Sr beberapa waktu lalu seperti dilansir dari UOL Esporte.

Eduardo Musa yang merupakan mantan agen Neymar periode 2010 hingga 2015 menilai Neymar rusak karena ulah ayahnya. Menurutnya, Neymar kini kehilangan kesenangannya bermain sepakbola karena banyak disibukkan dengan urusan-urusan di luar lapangan.

‘Saya pikir Neymar sudah berhenti bermain sepakbola dengan hati. Jelas ini sebuah masalah. Neymar dan ayahnya terus saja berkonflik dengan siapa saja, mereka menolak kritik. Dan sekarang mereka kini menuai apa yang mereka tabur setelah sekian lama.’ ujar Musa dilansir dari L’Equipe.

“Semua kontroversi belakangan ini merusak kecintaannya terhadap sepakbola, sesuatu yang krusial buat kariernya. Jika anda melihat sosial medianya, Neymar dan timnya cuma banyak membahas bisnis, restoran dan pesta. Dan ayahnya bertanggung jawab penuh atas itu.”

Selalu update berita bola terbaru seputar Ligue 1  hanya di Vivagoal.com