Bale Masih Sulit Maafkan Perilaku Zidane, Kenapa?
Vivagoal – La Liga – Gareth Bale mengakui jika konfliknya di Real Madrid sedikit banyak sudah mengganggu kestabilan emosinya. Meski ia sudah berusaha melupakan, ia masih sulit melakukan hal tersebut.
Bale sempat terlibat perselisihan dengan pelatih El Real, Zinedine Zidane di akhir musim lalu dan saat sesi pramusim. Ia bahkan diklaim tidak masuk rencana pelatih asal Prancis tersebut dan bakal dijual. Tapi, hingga bursa transfer ditutup, Bale tetap bertahan di Santiago Bernabeu.
Kini, hubungan Bale dan Zidane dikabarkan mulai harmonis. Hal itu terjadi setelah ia tampil apik di awal musim ini. Bale tercatata sudah mengemas dua gol dan dua assist dari tujuh laga awal Liga Spanyol musim ini.
Namun disaat hubungan keduanya mulai adem ayem, Zidane kembali membuat ulah dengan tidak memasukkan Bale dalam skuat saat Madrid melakoni matchday II Liga Champions kontra Club Brugge. Sontak Bale langsung geram dengan perilaku Zidane terhadap dirinya itu.
Bale mengakui konfliknya di Madrid sangat mempengaruhi kondisi psikisnya. Ia sudah berusaha untuk tidak menghiraukan tapi sangat sulit dilakukannya.
Baca Juga: Cedera Perut, Berat Badan Curtois Turun
“Saya pikir saya bermain dengan emosi di Madrid. Jelas ada kemarahan yang muncul saat saya di lapangan. Tapi saya mencoba menikmati bermain sepakbola, saya berusaha memberikan yang terbaik, baik di timnas maupun Madrid.” ujar Bale dilansir dari Wales Online.
“Setiap kali sata pergi ke lapangan, saya berusaha memberikan 100%, sebanyak yang bisa saya lakukan untuk membantu tim. Sayangnya, saya tidak punya sesuatu untuk menjernihkan pikiran saya soal konflik tersebut.” tutupnya.
Selalu update berita bola terbaru seputar La Liga hanya di Vivagoal.com
