Vivagoal – La Liga – Pelatih Barcelona, Xavi Hernandez menyebut kegagalan timnya meraih kemenangan atas Granada karena bermain dengan buruk, bukan karena tim lawan bermain lebih baik.
Barcelona sejatinya sempat unggul terlebih dulu melalui gol Luuk De Jong atas Granada. Namun jelang laga berakhir, tim lawan mampu menyamakan kedudukan melalui Antonio Puertas.
Xavi mengaku kecewa dengan kegagalan Barcelona meraih kemenangan atas Granada. Ia pun menunjuk timnya sebagai biang keladi kegagalan meraup tiga poin di laga tersebut.
“Hasil imbang ini bukan karena tim lawan bermain dengan baik, melainkan karena kami bermain dengan buruk,” ujar Xavi kepada Mundo Deportivo.
“Ya, kami kurang baik dalam penyelesaian akhir dan kami sedang mencoba memperbaiki itu. Namun kami tidak bisa membantah bahwa kami kurang tajam. Kami berhasil mencetak gol di laga ini, di mana sangat sulit bisa mencetak gol di laga ini. Namun kami tidak bisa menjaga keunggulan itu.”
Baca Juga:
- Lawan Inter Milan, Lazio Jangan Ciut
- Hadapi Lyon, Pochettino Berencana Duetkan Icardi dan Mbappe
- PSG Enggan Tertipu dengan Performa Lyon yang Tengah Menurun
- Lyon vs PSG: Les Parisiens Tanpa 11 Pemain, Termasuk Messi
Lebih lanjut Xavi mengatakan jika Barcelona terlalu sering kehilangan bola. Sebuah kesalahan yang akhirnya menghukum mereka sendiri.
“Kami sering sekali kehilangan bola-bola yang bodoh, dan kami harus mengkritisi diri kami sendiri mengenai hal itu,” lanjut gelandang legendaris asal Spanyol itu.
“Kami harus bisa bermain lebih baik. Kami harus menekan lebih tinggi, kami harus membuat lebih banyak peluang dan jika kami ingin terus berkembang, maka kami harus bekerja keras,” pungkasnya. (ARI)
Selalu update berita bola terbaru seputar La Liga hanya di Vivagoal.com