Apesnya Chelsea: Tampil Mendominasi Malah Kalah Lawan Southampton
Chelsea, Foto: dok situs resmi Chelsea

Chelsea Sudah Punya Cara Agar Tak Langgar Aturan FFP

A Hendra - March 3, 2023
Dibaca Normal dengan Waktu Menit

Vivagoal – Liga InggrisChelsea menghamburkan banyak uang di bursa transfer sejak era kepemimpinan Todd Boehly. Bos Liga Inggris, Richard Masters yakin Boehly sudah menyiasati hal itu agar tak melanggar Financial Fair Play (FFP).

Datangnya Todd Boehly membuat Chelsea langsung jor-joran di dua bursa transfer musim 2022/2023 ini. Di Januari saja, dana 280 juta paun atau sekitar Rp 5,1 triliun dikucurkan untuk memboyong hingga 8 pemain baru, salah satunya adalah pemain muda terbaik di Piala Dunia 2022, Enzo Fernandez.

Jangan lupa, Chelsea juga menghabiskan uang hingga Rp 4 triliun lebih di awal musim juga untuk mendatangkan 8 pemain baru, yakni Wesley Fofana, Pierre-Emerick Aubameyang, Kalidou Koulibaly, Raheem Sterting, Marc Cucurella, Carney Chukwuemeka, Gabriel Slonina, dan Denis Zakaria.

Borussia Dortmund Jadi Penentu Nasib Graham Potter di Chelsea
Chelsea, Foto: dok Twitter @idextratime

Kucuran dana itu membuat banyak pihak keheranan. Bagaimana bisa Chelsea belanja gila-gilaan, sementara UEFA punya aturan bernama Financial Fair Play yang mengekang keuangan klub agar tetap seimbang. Menilik belanja Chelsea, apakah belanja banyak tak membuat kas klub menipis?

Tapi bos Liga Inggris, Richard Master merasa Boehly pasti sudah memikirkan matang-matang cara untuk tak melanggar aturan Financial Fair Play. Apalagi, penilaian Financial Fair Play bukan hanya dalam rentang satu musim. Aturan dihitung.


Baca Juga:


“Saya di sini bukan untuk membela Chelsea. Pemilik baru memiliki klub kurang dari setahun. Mereka memiliki dua jendela transfer,” ujar Richard Masters dikutip Standard.

“Anda perlu menilai klub sepak bola setelah tiga atau empat tahun. Dan mereka dapat berargumen, menurut saya, ini adalah kebijakan transfer yang berbeda dengan rezim sebelumnya. Pemain dengan kontrak lebih lama dan upah lebih rendah.

“Dalam aturan kami, ini adalah ujian selama periode 12 bulan. Jadi pertanyaannya adalah apakah mereka akan menjual beberapa pemain yang ada di jendela berikutnya. Saya tidak tahu jawaban untuk pertanyaan itu. Saya di sini bukan untuk membela mereka, tetapi Anda harus menilai sesuatu selama periode waktu tertentu.” (IRM)

Selalu update berita bola terbaru seputar Liga Inggris hanya di Vivagoal.com