Site icon Vivagoal.com

Cancelo Beberkan Penyebab Hubungannya dengan Guardiola Retak

Joao Cancelo Bicara Soal Sosok Pep Guardiola dan Xavi Hernandez

Joao Cancelo, Pep Guardiola, Foto: dok Goal

Vivagoal – Liga InggrisJoao Cancelo buka suara tentang penyebab dari keretakan hubungannya dengan Pep Guardiola semasa masih membela Manchester City, sekaligus mengisyaratkan tak ingin lagi berseragam The Citizen di musim depan.

Joao Cancelo tiba di Manchester City pada musim panas 2019 silam. The Citizen resmi menebus Cancelo dari rakasasa Italia, Juventus dengan biaya mencapai 65 juta euro.

Semuanya tampak berjalan cukup lancar di awal karirnya dengan Cancelo yang kerap jadi tumpuan untuk kedua sisi pertahanan Man City. Puncak performa Cancelo bersama City terjadi pada musim 2021/22.

Joao Cancelo, Foto: dok bola okezone

Ia total memainkan 52 laga dengan sumbangan tiga gol serta 10 assists di semua ajang, baik sebagai bek kiri maupun kanan. Cancelo juga kerap mendapatkan peran sebagai inverted full-back yang membuat namanya semakin bersinar di dunia si kulit bundar.

Sayangnya, hubungan Cancelo dengan Guardiola justru semakin retak satu musim setelahnya. Tak sedikit yang merasa bahwa komunikasi keduanya memanas setelah Guardiola mulai melakukan rotasi pada Cancelo. Ia pun harus dipinjamkan pada Bayern Munich (2023) dan Barcelona (2023-sekarang).


Baca Juga:


Pemain asal Portugal itu pun kini coba menjelaskan apa yang menjadi alasan dari retaknya hubungan di dengan Guardiola. Menurut Cancelo, mereka memiliki sejumlah perbedaan pandangan, serta merasa masa depannya di Man City sudah selesai.

“Ada beberapa hal yang tidak kami sepakati, dan tidak berkewajiban untuk menyetujui semua hal. Ada beberapa hal yang tidak saya setujui, atau dia tidak setuju dengan sesuatu yang aku katakan, hanya itu saja. Namun saya tidak menyimpan kebencian, tapi sangat bersyukur. Hidup terus berjalan, aku angat, sangat bahagia di sini,” ujar Cancelo dilansir Goal.

Joao Cancelo, Foto: dok Goal

“Saat ini mereka belum memberi tahu saya apa pun, tetapi berharap bisa bertahan. Saya melakukan segalanya untuk mewujudkannya. Saya sangat ingin bermain untuk Benfica, sungguh, tetapi aku ingin bermain dua atau tiga tahun lagi di Barcelona.

“Meskipun kami memiliki masalah keuangan, saya senang berada di sini. Setelah Benfica, ini adalah klub yang selalu aku sukai. Pepe mengatakan kepadaku berkali-kali bahwa dia adalah pemain Real Madrid. Tetapi saya mengatakan kepadanya bahwa itu untuk Barcelona. Kenyataannya adalah bahwa aku berada di tempat yang selalu diinginkan.”

Selalu update berita bola terbaru seputar Liga Inggris hanya di Vivagoal.com

Exit mobile version