Vivagoal – Liga Indonesia – Rumput Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakarta, jadi sorotan masyarakat saat laga Timnas Indonesia vs Timnas Vietnam. Terlihat jelas kualitasnya jauh dari kata bagus. Untuk itu, Ketua Umum (Ketum) PSSI, Erick Thohir, memberi pesan kepada pihak pengelola agar memperbaikinya supaya muka Indonesia tidak dilihat buruk oleh dunia.
Indonesia berhasil menaklukkan Vietnam dengan skor tipis pada laga yang dilaksanakan Kamis (21/3) malam WIB, di SUGBK, Jakarta. Gol semata wayang dari Egy Maulana Vikri di menit ke-51 membuat Garuda naik ke peringkat ke-2 klasemen sementara grup F kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia fase kedua dengan empat poin
Sayangnya, masyarakat yang hadir di stadion maupun menonton di layar kaca sedikit kecewa dengan kondisi rumput GBK. Terlihat jelas, kondisi rumput stadion paling megah dan bersejarah di Indonesia itu jauh dari kata bagus, dan itu mempengaruhi sekali permainan Indonesia dan Vietnam.
Untuk itu, Erick Thohir meminta pihak GBK agar lebih serius menjaga kondisi rumput GBK. Pasalnya, ada harga diri yang dipertaruhkan oleh Indonesia lewat fasilitas tersebut.
Baca Juga:
- Gawat! 5 Pemain Timnas Indonesia Alami Demam Jelang Lawan Vietnam, Berpotensi Absen?
- PSSI Buka Peluang Thom Haye dan Ragnar Oratmangoen Jalani Debut Timnas di Hanoi
- Erick Thohir: Vietnam Pasti Main Lebih Keras Lawan Indonesia Nanti!
- Ketum PSSI Minta Timnas Indonesia Bisa Bermain Lebih Keras
“Saya sudah minta keseriusan daripada GBK untuk masalah rumput. Hari ini juga saya sudah minta dari PSSI. Dan kemarin bapak Presiden sendiri menginstruksikan Menteri pak Basuki seperti biasa untuk melakukan percepatan perbaikan,” kata Erick Thohir kepada para wartawan yang hadir usai pertandingan Timnas Indonesia U-20 vs Timnas Cina U-20, Jumat (22/3) malam WIB.
“Tetapi, dari GBK sendiri mulai hari ini harus serius menjaga kondisi daripada lapangan ini karena jangan sampai muka Indonesia dilihat tidak baik di dunia karena ini pertandingan yang disiarkan di dunia karena kualifikasi Piala Dunia 2026. Jadi, dari kemarin pihak GBK menyanggupi.”
Pria yang juga menjabat sebagai Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) itu meminta agar pihak GBK bisa menyajikan kualitas rumput yang bagus pada Juni. Seperti yang kita tahu, Juni mendatang kita akan kembali menghelat lanjutan fase grup kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia kontra Timnas Irak dan Filipina.
“Jadi, saya menunggu bulan Juni ketika kita menjadi tuan rumah melawan Irak dan Filipina. Kita buktikan janjinya mereka (pihak GBK),” tambahnya.
Selalu update berita bola terbaru seputar Liga Indonesia hanya di Vivagoal.com