Evan Dimas Beri Pesan pada Dua Kompatriotnya di Skuad Garuda
Vivagoal – Liga Indonesia – Evan Dimas merupakan salah satu pemain Timnas Indonesia yang cukup melegenda di kalangan pemain muda. Penampilannya yang apik bersama Skuad Garuda beberapa tahun lalu pun membuatnya disegani oleh para juniornya.
Bahkan salah satu pemain timnas di Piala AFF 2020 lalu, Ricky Kambuaya pernah menuliskan di media sosialnya: “Kami menonton Evan Dimas sejak ia masih membela timnas U-19 dan permainnya sangat bagus. Pada waktu itu saya belum bermain sepak bola, kemudian adik saya berkata bahwa saya harus berusaha agar suatu hari nanti saya bisa bermain bersama Evan Dimas. Saat itu saya hanya tertawa,” demikian unggahan Ricky yang disertai dengan fotonya berada satu lapangan dengan sang pemain legenda.
Menanggapi hal tersebut, Evan Dimas pun memberikan saran kepada dua kompatriotnya yang akan kembali membela Skuad Garuda pada friendly match kontra Timor Leste, Marselino Ferdinand dan Ronaldo Kwateh.
Baca juga:
- Indonesia vs Timor Leste: Suporter Batal Ramaikan Pertandingan
- Persita vs Persija: Prediksi, Jadwal dan Link Live Streaming
- Duo Striker Baru Persib Bandung Mengecewakan, Robert Alberts Beri Pembelaan
- Timnas Indonesia vs Timor Leste: Prediksi, Jadwal dan Link Live Streaming
“Memang masuk di timnas Indonesia dengan usia muda itu tidak mudah, kami juga perlu adaptasi. Tapi saya lihat Marselino dan Ronaldo ini pemain yang sangat potensial. Saya bilang, memang untuk mencapainya gampang, tapi untuk mempertahankannya tidak mudah,” ujar Evan Dimas, dilansir dari 90min.com.
Evan Dimas menerangkan bahwa ia berharap para pemain yang sudah pernah membela timnas ini berani mencoba kesempatan untuk bermain di klub luar negeri.
“Yang penting kamu harus jaga mental, dan jangan seperti saya ketika muda. Penyesalan itu datang belakangan, kalau ada kesempatan untuk main di luar negeri, main di luar negeri,” lanjut pemain Bhayangkara FC itu.
“Kalau saya mungkin sudah terlambat, memang saya pernah main di luar negeri tapi tidak lama. Saya bilang kepada mereka untuk tidak perlu malu sama saya, di lapangan tidak ada senior-junior. Di luar lapangan memang kita harus respek kepada senior, tapi di dalam lapangan kamu ini timnas senior, karena dipanggil timnas senior, tidak ada senior-junior,” tutupnya. (ARI)
Selalu update berita terbaru seputar Liga Indonesia hanya di Vivagoal.com
