Vivagoal – Ligue 1 – Gelandang anyar AS Monaco, Cesc Fabregas mengaku sangat kecewa dengan pemecatan pemain legenda Prancis, Thierry Henry. Ia memiliki bakat jadi pelatih hebat.
Fabregas memutuskan untuk bergabung ke AS Monaco untuk kembali menjalin kerjasama dengan Henry. Cuman, kali ini statusnya sebagai pemain-pelatih. Sayang, kebersamaan itu tidak lama. Henry lantas dipecat karena dianggap gagal mengangkat performa Monaco selama kurang lebih tiga bulan melatih.
Monaco sendiri sudah tenggelam sedari awal musim ini. Leonardo Jardim, yang selama beberapa musim membesut Radamel Falcao dkk sampai harus dipecat karena pihak klub ingin mencoba Henry. Pun demikian, Jardim kembali diangkat sebagai pelatih pasca pemutusan kontrak Henry.
Fabregas sendiri merasa ikut prihatin dengan pemecatan Henry. Pemain asal Spanyol itu mengaku alasan dirinya pilih ke Monaco karena faktor Henry sebagai pelatih. Fabregas sangat percaya dengan kapasitas Henry akan bisa membawa perubahan positif untuk Monaco.
[irp]
“Salah satu alasan utama saya datang ke Monaco karena Thierry mengontak saya. Thierry sangat tahu kemampuan saya, dan dia minta saya jadi pemimpin dalam tim ini. Dia ingin saya bermain di setiap pertandingan, di setiap menit di posisi saya.” ungkap Fabregas seperti dilansir dari Fourfourtwo.
“Saya baru bermain di dua pertandingan di bawah arahannya. Tentu saja, saya terkejut dengan pemecatan ini, karena taktik baru berjalan beberapa jam, selama beberapa hari.” keluh eks pemain Chelsea ini.
“Tapi, yang bisa saya katakan sekarang adalah saya bekerja untuk Monaco, saya bermain untuk Monaco dan saya membuat keputusan itu berarti saya harus memberikan segalanya untuk klub ini.” tutup Fabregas.
Selalu update berita bola terkini seputar Ligue 1 Prancis hanya di vivagoal.com