Ferdinand: Belum waktunya Saliba dibandingkan dengan saya!

Vivagoal – Liga Inggris –  Eks Punggawa Timnas Inggris, Rio Ferdinand meminta publik untuk tidak terlebih dulu berkekspetasi terlalu tinggi pada seorang William Saliba, meski Ia mulai tampil menanjak bersama Arsenal musim ini.

Hal tersebut diucapkan oleh Rio Ferdinand usai Prancis tumbang secara mengejutkan dari Denmark 0-2 awal pekan lalu. Ketika itu, Didier Deschamps menampilkan Saliba sejak menit awal, namun gagal menjaga gawang Les Blues dari kebobolan.

Nama Saliba mulai mencuat setelah akhirnya mendapat kesempatan bermain di Arsenal musim ini. Sebelumnya, Ia lebih banyak menjadi pemain pinjaman sejak diboyong oleh The Gunners dari Saint-Etienne tahun 2019 silam.

Saliba pun bisa membayar kepercayaan dari manajer Arsenal, Mikel Arteta di musim ini. Ia telah tampil sebanyak tujuh kali dan membawa Arsenal untuk sementara berada di puncak klasemen Liga Inggris dengaan baru kebobolan tujuh gol saja.

Performa gemilang itu kemudian bisa membuatnya dipanggil masuk skuad Prancis di ajang internasional. Kecakapan teknis yang luar biasa di usia muda, lalu membuat Saliba dianggap sebagai ‘The Next Rio Ferdinand’.

Working for the weekend 👊

📍London Colney pic.twitter.com/7dusfwXEPx

— Arsenal (@Arsenal) September 27, 2022

Tapi Ferdinand sepertinya belum sepenuhnya setuju dengan label pada Saliba itu sekarang. Ia bersikeras merasa bahwa Saliba masih membutuhkan waktu untuk benar-benar memaksimalkan potensi yang dimilikinya sekarang.

“Berapa umur dan banyak pertandingan Liga Inggris yang telah dia mainkan? Berapa pertandingan Liga Inggris, yang telah saya mainkan pada saat itu?” ujar Ferdinand dalam Vibe with Five dia Mirror.

Baca Juga:

• Newcastle Siapkan Tawaran Ketiga Untuk Bintang Leicester
• Portugal Tersingkir, Ronaldo Tumpul
• Cerita Presiden Al-Hilal Gagal Rekrut Cristiano Ronaldo
• Legenda Liverpool Khawatir Lihat Harry Maguire yang Kian Rapuh

“Saya memecahkan rekor transfer Inggris pada waktu itu dan orang-orang menggambar perbandingan? Ini kegilaan! Beri anak itu waktu, beri dia waktu!

“Dia main bagus. Dengar, kamu tidak menilai pemain ketika semuanya berjalan dengan baik. kamu mengatakan ‘brilian’, (tapi) saya suka melihat fase berikutnya. Ketika itu semua bertentangan dan itu sedikit kesusahan, sekarang saya masih ingin melihat apa yang terjadi padanya. Saya masih ingin melihat aksi yang tepat.”