Gagal Bawa United ke Empat Besar, Rangnick Tak Pantas Bertahan!

Vivagoal – Liga Inggris – Harapan besar berada dipundak Ralf Rangnick untuk membawa banyak perubahan dalam skuad Manchester United saat ini. Namun, andai gagal, Rangnick diminta pergi dari United, termasuk menanggalkan calon posisinya sebagai konsultan di musim depan.

Manajer interim Manchester United, Ralf Rangnick diminta untuk sama sekali tidak mendekati klub, andai gagal membawa Setan Merah lolos ke Liga Champions musim depan. Pada tiga laga pertamanya bersama United, Rangnick memang sukses meraih rekor tak terkalahkan.

Namun, disaat bersamaan Man United hanya bisa mencetak tiga gol. Selain itu, performa United pun dianggap masih belum benar-benar meyakinkan bagi sejumlah pihak, sejak berpisah dengan Ole Gunnar Solskjaer.

Untuk sementara Man United kini masih tertahan di peringkat keenam dengan raihan 27 poin. Kehadiran Rangnick diharapkan bisa kembali membawa United ke papan atas, yang sempat mereka dapatkan diawal musim lalu.

Eks pemain Arsenal, Perry Groves merasa tugas tersebut harus menjadi acuan untuk masa depan Rangnick di Man United. Menurut Groves dengan skuad Man United sekarang, target empat besar seharusnya bukan jadi hal sulit.

Baca Juga:

• Sudah Bikin Hattrick, Nketiah Berharap Diberi Menit Bermain di Arsenal
• Bagi Arsenal, Piala Liga Inggris Bukan Trofi Biasa-Biasa Saja
• Dibuat Mati Kutu, Ibrahimovic Puji Performa Bek Baru Liverpool
• Charlie Patino di Arsenal: Debut, Cetak Gol Perdana di Tembakan Pertama

Tetapi jika gagal masuk empat besar, Groves merasa Rangnick sudah tak lagi pantas berada di Old Trafford, termasuk untuk menjadi konsultan klub pada musim depan.

“Manchester United harus bisa masuk (empat besar). Jika Ralf Rangnick tidak membawa Manchester United berada di urutan keempat, dia seharusnya tidak berada di dekat Manchester United,” kata Groves kepada talkSPORT.

“Jika Anda melihat perlengkapan mereka juga, Maret akan menjadi bulan yang menentukan bagi Man United. Mereka akan menghadapi Man City (tandang), Spurs (kandang), Liverpool (tandang) dan dua leg melawan Atletico Madrid di Liga Champions.

“Belum lagi, mereka punya laga yang sulit, [Aston] Villa pergi, West Ham di Old Trafford. Tapi selain itu, jalur mereka diatur agar berada dalam posisi yang cukup kuat dan nyaman.”