Ide Arsene Wenger Mampu Mengubah Wajah Sepak Bola, Apakah Itu?
Arsene Wenger, pelatih legendaris Arsenal (Sumber: The Standard)

Ide Arsene Wenger Mampu Mengubah Wajah Sepak Bola, Apakah Itu?

Fachrizal Wicaksono - October 9, 2020
Dibaca Normal dengan Waktu Menit

Vivagoal Liga Champions – Kepala Pengembangan Sepak Bola Global di FIFA, Arsene Wenger ingin mengubah beberapa aturan di sepak bola, salah satunya mengenai offside.

Peraturan sepak bola belakangan banyak yang menimbulkan pro kontra, salah satunya offside. Dibantu dengan VAR, kini pemain dianggap offside jika salah satu bagian tubuh yang bisa digunakan mencetak gol berada di depan pemain terakhir lawan.

Wenger pun berniat untuk merubah aturan tersebut. Menurutnya beberapa bagian tubuh dianggap tidak offside ketika berada lebih ke dalam dari garis pertahanan lawan.

“Untuk sekarang, anda dinyatakan offside jika bagian dari tubuh yang bisa anda gunakan untuk mencetak gol berada di depan badan seorang bek,” buka Wenger kepada L’Equipe.

“Saya ingin offside tidak diberlakukan ketika salah satu bagian tubuh yang bisa digunakan mencetak gol berada satu garis dengan bek. Ini bisa menjadi keuntungan yang terlalu besar bagi penyerang karena itu mengharuskan bek bermain lebih tinggi ” lanjutnya.


Baca Juga:


Tidak hanya perkara offside, Wenger juga ingin merubah beberapa aturan sepak pojok dan lemparan ke dalam di akhir masa pertandingan. Menurutnya dengan perubahan tersebut, pertandingan akan jauh berjalan lebih menarik.

“Sepak pojok yang melewati lapangan [garis pinggir gawang] dan masuk kembali bisa menjadi valid, ini menciptakan peluang mencetak gol yang baru. Juga ada opsi untuk melakukan tendangan bebas secara cepat sendiri,” kata Wenger.

“Saya juga ingin mengubah aturan lemparan ke dalam: lima menit sebelum berakhir, lemparan ke dalam seharusnya bisa menjadi keuntungan. Namun dalam situasi seperti ini, anda berhadapan dengan 10 pemain outfield, sementara anda hanya punya sembilan saja.”

“Statistik menunjukkan bahwa delapan dari 10 situasi lemparan ke dalam, anda justru akan kehilangan bola. Di setengah wilayah lapangan anda, anda seharusnya punya kans untuk melepaskan tendangan.”

Perubahan Pasti Memiliki Resiko

Perubahan cukup besar itu memang beresiko. Namun Wenger berkiblat kepada aturan goal kick di mana sebelumnya kiper dilarang mengumpan kepada pemain di dalam kotak penalti. Hal tersebut kini menjadi salah satu perubahan aturan signifikan yang membuat tim bermain jauh lebih atraktif.

“Playmaker sejati sekarang adalah seorang penjaga gawang. Dan alih-alih bermain secepat mungkin di area lawan, anda malah menciptakan ruang di kotak penalti sendiri,” tutur Wenger.

“Ini bisa menciptakan situasi yang berbahaya karena tim melakukan tekanan dengan sangat keras, agar mereka bisa memberikan ruang yang cukup besar. Dan aturan ini, yang awalnya tidak bersalah, malah membolak-balikkan permainan,” tutup eks pelatih Arsenal tersebut.

Selalu update berita terbaru seputar Liga Champions hanya di Vivagoal.com