Vivagoal – Liga Indonesia – Timnas Indonesia akan melawan Timnas Australia di babak 16 besar Piala Asia 2023. Menurut Ketua Umum (Ketum) PSSI, Erick Thohir, skuad Garuda bisa mengimbangi permainan The Socceroos karena sudah pernah melawan Timnas Jepang.
Indonesia berhasil meraih satu tempat di babak 16 besar Piala Asia 2023. Tiket tersebut sukses diamankan skuad Garuda usai masuk ke empat tim peringkat tiga terbaik.
Selanjutnya, Indonesia akan berhadapan dengan Timnas Australia pada Minggu (28/1) malam WIB, di stadion Al-Rayyan. Tentu ini bukan laga yang mudah mengingat Australia berada di peringkat yang lebih tinggi dibandingkan Indonesia.
Bagan 16 besar Piala Asia 2023‼️
Yuk bisa ketemu Jepang di final 🙃 pic.twitter.com/wsfOPcQzFJ
— Vivagoal (@vivagoal_idn) January 26, 2024
Menurut data dari FIFA, Australia duduk di peringkat ke-25 saat ini. Sedangkan, Indonesia jauh di bawah mereka, tepatnya di peringkat ke-146 FIFA.
Selain itu, tim yang berjuluk The Socceroos juga diisi oleh pemain-pemain yang tampil di kancah Eropa seperti Harry Souttar di Leicester City, rekan bek Timnas, Elkan Baggott di Ipswich Town, Cameron Burgess, dan Jackson Irvine dari FC St. Pauli.
Baca Juga:
- Erick Thohir Janjikan Bonus Jika Indonesia Lolos ke 8 Besar Piala Asia 2023
- Bantu Indonesia Lolos, Erick Thohir Ingin Kirim Hadiah ke Kirgizstan
- Lolos 16 Besar Piala Asia 2023, Kontrak Shin Tae-yong Belum Tentu Diperpanjang PSSI
- Gantikan Toney, Brentford Bidik Bintang Muda Hoffenheim
Tapi, Indonesia tidak perlu takut atau ragu. Menurut Erick Thohir, pengalaman skuad Timnas kontra Jepang menjadi bekal yang sangat bagus untuk menghadapi Australia.
“Saya rasa Australia bukan tim yang kembali, tidak diperhitungkan, ranking mereka juga jauh. Tapi, permainannya berbeda dengan Jepang, Korea Selatan, dan kita juga banyak pemain yang sudah berlaga di Liga Inggris ataupun Liga Belanda,” ucap Erick Thohir kepada para wartawan, Jumat (26/1) malam WIB, di stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakarta.
“Mungkin, secara match-up pertandingan lebih bisa saling mengimbangi. Kalau Jepang kemarin kita lihat sistem permainannya luar biasa, disiplin di segala lini, kita coba. Lalu, kembali saya bilang sama tim jangan berpuas diri, sudah 16 besar, terus yaudah, tidak bisa,” tambahnya.
Selalu update berita bola terbaru seputar Liga Indonesia hanya di Vivagoal.com