Inilah Efek Luar Biasa dari Antonio Conte di Inter Milan!
Vivagoal – Serie A – Tidak lama bergabung dengan FC Internazionale, Antonio Conte telah menciptakan efek positif bagi klub.
Kehadirannya sebagai pelatih baru menimbulkan antusiasme luar biasa di kalangan tifosi untuk mendapatkan tiket terusan.
Bila dibandingkan pada musim lalu, jumlah pembeli meningkat hingga 20 persen. Manajemen Inter Milan memulai fase pertama penjualan pada 16 Mei, dan berakhir 10 Juni. Alhasil, sangat mengesankan: 12 ribu tifosi langsung memperbarui tiket musiman di Stadio Giuseppe Meazza.
Ini telah melewati catatan tahun lalu, yang mana pada awal Juni terjual 10 ribu tiket menyusul keberhasilan Samir Handanovic dan kawan-kawanĀ comebackĀ ke Liga Champions.
Antonio Conte-mania memang tengah menjangkiti sisi biru kota Yaitu tepat pada hari pengumumannya sebagai pengganti Luciano Spalletti (31 Mei), Antonio Conte berhasil menarik 3 ribu tifosiĀ I NerazzurriĀ untuk memperbarui tiket musiman.
Hal ini menandakan bahwasannya para fans menaruh harapan besar kepada era yang akan dibangun mantan pelatih Juventus FC tersebut.
Daya beli dan kesetiaan tifosi Inter patut diacungi jempol. Pada musim lalu, ada 37.500 tiket terusan yang terjual sampai awal Agustus lalu, itu merupakan jumlah tertinggi di antara klub-klub Seri A.
Bahkan sebelum pertandingan dimulai, mereka sudah memenuhi nyaris setengah kapasitas Giuseppe Meazza, memberi pemasukan hingga 11 juta euro (Rp177,5 miliar) kepada Klubnya. Sepanjang 2018/19, Inter Milan telah menyedot total 1,1 juta penonton, dengan rata-rata lebih dari 61 ribu tifosi perlaga.
Pada musimusim ini angkanya bisa lebih mengagumkan. Dalam hal ini, Fase pertama sudah memperlihatkan kenaikan 20 persen, tentu pada Agustus nanti akan makin banyak.
[irp]
Untuk sekarang ini, rekor penjualan Inter sebelum kompetisi adalah 40.612 tiket, dicapai pasca suksesĀ trebleĀ Jose Mourinho pada 2010/11. Antusiasme kehadiran Antonio Conte bukan tak mungkin melampaui jumlah tersebut.Ā Sedangkan Barella dan Dzeko dariĀ mercato, Inter terus berusaha memuaskan keinginan Conte.
Sang manajer baru membutuhkan gelandang dan mesin gol, meminta klub mendatangkan Nicolo Barella (Cagliari Calcio) dan Edin Dzeko (AS Roma) sebelum sesi pramusim dimulai.
Dalam kondisi sekarang ini, negosiasi sudah memasuki tahap akhir, dan kemungkinan rampung sebelum pergantian pekan.
Inter Milan telah diyakini mencapai kesepakatan personal dengan Barella, akan tetapi, masih terbentur permintaan 50 juta euro (Rp805,4 miliar) dari Cagliari.
Dalam beberapa pekan ini, Chief Executive OficerĀ (CEO) Giuseppe Marotta akan menemui PresidenĀ I RossobluĀ Tommaso Giulini guna membicarakan jalan keluar: mungkin menyertakan pemain untuk mengurangi harga, atau menyisipkan bonus.
Bila tidak secepatnya, Inter Milan dapat disalip SSC Napoli yang bersedia membayar 50 juta. Persoalan serupa juga terjadi dalam operasi Dzeko.
Sebenarnya, kontrak telah disetujui, namun perbedaan harga antara kedua klub menunda kesepakatan. AS Roma meminta 20 juta euro setara dengan Rp322,1 miliar, sedangkan Inter Milan hanya mau membayar 13 juta euro atau sekitar Rp209,3 miliar.
Namun sangat disayangkan, memasukkan pemain dalam paket transfer akan dijadikan solusi. Atau, Inter Milan mau memenuhi 20 juta euro, akan tetapi Roma harus menambahkan Aleksandar Kolarov dalam operasi Dzeko.
Selalu update berita bola terbaru seputar Serie A hanya di Vivagoal.com
