Jadi Pahlawan Man City, Guardiola Puji Foden Setinggi Langit

Vivagoal – Liga Inggris – Manajer Manchester City, Pep Guardiola melontarkan pujian tinggi bagi seorang Phil Foden, yang baru saja menjadi pahlawan kemenangan The Citizen atas sang rival sekota, Manchester United.

Manchester City sukses mengamankan kemenangan saat menghadapi Man United dalam lanjutan Liga Inggris musim ini. Tampil di Etihad Stadium, The Citizen menumpas perlawanan United dengan skor 3-1.

Man City sejatinya sempat tertinggal lebih dulu lewat gol dari Marcus Rashford. Namun, City mampu bangkit diantaranya berkat dua gol dari Phil Foden dan satu sumbangan Erling Haaland pada akhir laga.

Khusus untuk Foden, Ia semakin menunjukan kualitasnya sebagai tumpuan utama City dalam mendobrak lini pertahanan lawan. Jumlah 78 gol Foden untuk City kini sudah melewati raihan dari legenda klub, David Silva (77 gol).

Keberadaan Pep Guardiola dianggap menjadi kunci dari perkembangan pesat seorang Foden sekarang. Apalagi, Guardiola pernah membimbing mega bintang sepakbola, seperti Lionel Messi kala di Barcelona dulu.

Baca Juga:

• Pemain Bayern Munich Berhasrat Balas Dendam Kontra Lazio
• AS Roma Dilaporkan Siap Perpanjang Kontrak De Rossi
• Hati-Hati Bayern! Man City dan Chelsea Lirik Jamal Musiala
• Chelsea Sudah Kantongi Dua Calon Pengganti Pochettino?

Guardiola pun tak mau ketinggalan untuk melontarkan pujian tinggi bagi Foden. Guardiola lalu menjelaskan bagaimana pemain 23 tahun itu berkembang sejak debut di Liga Inggris pada musim 2017/18 silam.

“Ketika saya tiba dan ia berusia 17 atau 18 tahun, Foden sudah memilikinya. Sepak bola, dia hidup untuk itu. Tekanan bagi Phil adalah ketika ia harus melakukan konferensi pers tentang buku terakhir yang dibacanya,” ujar Guardiola dilansir Goal.

“Namun, sepak bola, ia sangat menyukainya. Itulah mengapa ketika ia berusia 19 atau 20 tahun saat ia mulai berlatih, saya tidak memperbaiki banyak hal. Dia agresif dengan bola, dia menggiring bola. Dan setelah itu, lebih dewasa. Memahami secara defensif apa yang perlu Anda lakukan. Sebelumnya, dia tidak terlalu bagus. Setelahnya, ia memahami permainan.”