Jalan Panjang Rakel Ramadhan di Big League FIFA 19 FUT

Jalan Panjang Rakel Ramadhan di Big League FIFA 19 FUT

Heri Susanto - May 9, 2019
Dibaca Normal dengan Waktu Menit

VivagoalIGL Siapapun yang lolos ke Big League FIFA 19 FUT pastinya telah mengalami perjalanan yang tak mudah sepanjang babak kualifikasi. Hal tersebut pun dirasakan oleh Rakel Ramadhan. FIFA Player asal Sukabumi ini berhasil menjadi salah satu perwakilan Sukabumi yang bermain di kompetisi konsol sepakbola terbesar se-Indonesia ini.

Rakel merupakan satu-satunya FIFA player yang cukup muda. Di usianya yang baru 16 tahun, ia sudah membuktikan kemahirn beradu strategi di game sepakbola terpopuler ini. Meski demikian, kemampuannya menembus Big League tak bisa dipandang sebelah mata. Hal ini merupakan sebuah achievement tersendiri. Pasalnya, banyak top player yang diunggulkan namun tak lolos ke fase liga.

“Lolos ke Big League merupakan sebuah langkah maju dan prestasi untuk saya pribadi. Soalnya, saya baru memainkan FIFA FUT di tahun ini, itu pun karena saran dari teman. Namun lambat laun, saya menikmati juga FUT ini,” ujarnya.

 

Perjuangan Rakel menembus Big League sendiri boleh dibilang tak mudah. Ia berhasil menumbangkan lawan-lawan dengan status unggulan. “Usaha dan strategi yang saya terapkan berhasil, saya akhirnya bisa lolos ke Liga. Senang sekali rasanya,” tambahnya.

Di Big League sendiri, Rakel tergabung dalam Big West. Disana, ia berharap bisa memberikan performa terbaik sepanjang pertandingan yang diikutinya di fase liga. Dengan itu, Rakel sendiri jelas bakal tampil all out dan tanpa beban sedikitpun. Hal tersebut bisa menjadi keuntungan tersendiri untuk ia pribadi.

[irp]

Mendedah skuat yang dimiliki, skuat Rakel kental dengan nuansa Premier League. Sektor depan hingga belakang pun di isi oleh beberapa nama yang beken di Negeri Ratu Elizabeth. Dari KevIn De Bruyne hingga N’Golo Kante, David Luiz sampai David De Gea memadati skuat CSIC. Diantara nama-nama yang tersemat, Rakel pun menyelipkan Icon player dalam wujud Allesandro Nesta di jantung pertahanannya.

“Keberadaan Icon player menurut saya cukup penting karena mereka bisa menjaga ritme permainan. Selain itu, tim saya kurang terlalu baik di lini pertahanan. Maka kehadiran Nesta sedikit banyak membantu tim saat diserang oleh lawan,” ujarnya.

Menilik Big West yang sarat akan player berstatus underdog, maka menantikan Rakel bermain melawan player lainnya tentu akan menjadi sebuah momen yang cukup menarik. Akankah ia mampu membuat kejutan lainnya di fase Big League?

Selalu update berita terbaru seputar Indonesia Gaming League hanya di vivagoal.com