Vivagoal – Liga Indonesia – Media Officer Arema FC, Sudarmaji mengatakan bahwa pihaknya memastikan Stadion Kanjuruhan masih tetap menjadi home base mereka saat Liga 1 2020 kembali berlanjut pada 1 Oktober 2020 mendatang.
Dalam paparannya, tim Singo Edan memang sejak awal tidak melirik stadion lainnya sebagai alternatif lain untuk dijadikan kandang mereka. Lantaran Stadion Kanjuruhan disebut tidak memenuhi beberapa kriteria yang dipersyaratkan oleh PT Liga Indonesia Baru (PT LIB).
“Bahwa setiap tim Liga 1 memang diperbolehkan mendaftarkan satu stadion di luar stadion kandangnya,” kata Sudarmaji
“Tapi menurut saya hanya berlaku untuk tim-tim yang berada di luar pulau Jawa. Dan yang kedua, adalah untuk tim yang stadion utamanya memang sedang menjalani proses renovasi terkait penyelenggaraan Piala Dunia U-20,” sambungnya.
Maka dari itu, Arema FC tetap memilih mendaftarkan Stadion Kanjuruhan sebagai home base pada Formulir perihal infrastruktur klub untuk LIB menyambut kelanjutan Liga 1 2020 Oktober mendatang.
Baca Juga:
- Persib Bandung Kembali Jadikan GBLA Sebagai Home Base
- Hak Komersial 800 Juta, CEO PSIS Kritik LIB
- Cara Jitu Pelatih Timnas Indonesia U-16 Tuk Kompakkan Anak Asuhnya
- PR Bima Sakti Bila Ada Pemain Baru Rekomendasi dari Pelatih Lokal
“Kami juga tidak terbesit sedikitpun untuk berpindah kandang. Sehingga tim ini tetap di Malang,” tandas Sudarmaji.
Isu perihal pemindahan markas mulai muncul, sebagai imbas dari status Jawa Timur yang masih menjadi zona merah covid-19. Hal itu diklaim bisa berdampak pada rekomendasi izin menggelar pertandingan yang berasal dari Tim Gugus Tugas Covid-19 dan kepolisian.
Selalu update berita terbaru seputar Bola Liga Indonesia hanya di Vivagoal.com