Vivagoal – Serie A – Lautaro Martinez dikenal sebagai salah satu pemain dengan perangai yang meledak-ledak di lapangan. Namun Lautaro mengaku dirinya kini lebih kalem karena bantuan psikolog.
Lautaro Martinez direkrut Inter Milan pada musim panas 2018 lalu dari klub asal Argentina, Racing Club. Total selama tiga musim berkostum Nerazzurri, Lautaro mampu mengoleksi 49 gol dan 20 assist dan berhasil membantu La Beneamata memenangi gelar juara Liga Italia musim 2020/2021, pertama dalam 10 tahun terakhir.
Namun di tengah performanya yang terus meningkat, Lautaro Martinez juga sempat mendapat julukan sebagai ‘Bad Boy’ karena begitu mudah tersulut emosi di atas lapangan. Total ada 24 kartu kuning dan satu kartu merah yang telah dikantonginya selama bermain untuk Inter. Meski begitu, di musiim lalu, koleksi kartu kuning Lautaro berkurang drastis dengan cuma ada 6 kartu kuning berbanding 11 kartu kuning yang didapatnya pada dua musim sebelumnya. Lautaro mengaku dirinya kini lebih kalem di atas lapangan karena bantuan psikolog.
“Saya sedang dalam fase yang sangat penting di dalam karierku, dan tahun ini aku merasakan sesuatu yang tidak aku tahu sebelumnya,” kata Lautaro kepada seperti dilansir dari Tuttomercatoweb.
Baca Juga:
- Hakimi Fix Hengkang dari Inter, Bagaimana Nasib Lautaro Martinez?
- Di Klub Manapun Bermain, Lautaro Martinez Tetap Bisa Sukses
- Agen: Harga Yang Dipatok Inter Tuk Lautaro Jauh Diatas Harga Pasaran
- Tolak Perpanjang Kontrak di Inter, Lautaro Tunggu Tawaran Barcelona
“Saya gembira dan puas dengan karierku, segalanya yang kulakukan di Inter membantuku dengan tim nasional. Aku membaik secara fisik, aku berlatih dengan hati-hati untuk menuju bentuk terbaik.” jelasnya.
“Lebih rumit untuk memperbaiki mentalitasku. Menjadi seorang ayah membantuku untuk menyelesaikan banyak hal di luar lapangan. Seorang psikolog membantuku agar aku lebih sedikit protes dan mendapatkan lebih sedikit kartu kuning,” ungkap Lautaro Martinez. (HS)
Selalu update berita bola terbaru seputar Serie A hanya di Vivagoal.com