Vivagoal – Liga Indonesia – Invasi militer yang dilakukan Rusia ke Ukraina nyatanya juga berakibat pada sepakbola Indonesia. PSSI yang tengah mencari nama keempat untuk dinaturalisasi harus berhenti untuk menghubungi pemain top Eropa incarannya.
Komite Eksekutif (Exco) PSSI, Hasani Abdulgani mengungkapkan bahwa pihaknya memutuskan untuk menunda lebih dulu upaya mereka untuk mendekati salah satu pemain keturunan yang bermain di Eropa.
Menurut Hasani, penyebabnya adalah salah satu agen yang membantu PSSI mempunyai tunangan yang merupakan warga Ukraina, yang membuatnya sungkan untuk merecoki sang agen.
- Pernah Jadi Korban Perang, Pemain Veteran Real Madrid Suarakan Perdamaian
- Dirumorkan Bakal Didepak, Penyerang Barcelona Berikan Aksi Elegan
- AC Milan Masuki Pekan Penting Tapi Tidak Menentukan
- AC Milan Takkan Biarkan Inter Berlama-lama Menguasai Bola
“Nah, jadi ini agak personal ini. Teman saya, agen yang saya minta bantu di Italia itu tunangannya orang Ukraina dan di Ukraina saat ini lagi ada masalah,” ujar Hasani dilansir dari Goal.
“Jadi saya tidak mau ganggu dulu. Semoga pekan depan akan dilanjut dan semoga tidak ada masalah.”
🚨BREAKING: Pak Hasani Abdulgani dikabarkan akan melakukan pertemuan dengan calon pemain naturalisasi keempat Timnas Indonesia!
Beliau menyebut dua nama yakni Emil Mulyadi (Sampdoria/GK) dan Jordi Wehrmann (FC Luzern/CM) 👀 pic.twitter.com/bLOdpT4Af2
— Extra Time Indonesia (@idextratime) March 1, 2022
Kendati demikian Hasani turut menegaskan kalau fokus PSSI saat ini untuk menyelesaikan proses naturalisasi Jordi Amat, Sandy Walsh, dan yang terbaru Shayne Pattynama.
“Yang permasalahan Jordi Amat sudah selesai karena lebih baik ada masalah sekarang ketimbang di pertengahan jalan baru ada masalah. Saya percaya pengacara (terkait masalah Jordi) sudah banyak menangani pemain bagus di Eropa,” pungkasnya.
Selalu update berita terbaru seputar Liga Indonesia hanya di Vivagoal.com