Kritik Lini Bertahan, Shin Tae-Yong: Pemain Harus Lebih Cerdas!
Vivagoal – Liga Indonesia – Pelatih Timnas Indonesia U-19, Shin Tae-Yong menyoroti performa lini belakang anak asuhnya meski berhasil mengalahkan Moldova U-20 dengan skor 3-1 di Turki, Selasa (1/11) malam WIB.
Indonesia sempat tertinggal lebih dulu di babak pertama. Beruntung, Garuda Nusantara berhasil membalikkan keadaan lewat gol-gol yang dilesakkan oleh Rabbani Tasnim, Muhammad Ferarri, dan Marselino Ferdinan usai turun minum.
Sebelum bangkit meraih kemenangan, Timnas Indonesia U-19 pontang-panting di babak pertama. Lini belakang Indonesia kurang tampil padu yang berujung gol Vicu Bulmaga saat laga baru berjalan enam menit.
Baca Juga:
- PSS Sleman Akhirnya Angkat Bicara Soal Percepatan KLB PSSI
- Inilah Tanggal Resmi KLB PSSI yang Dilaporkan ke FIFA
- Inilah 3 Calon Ketua PSSI yang Bisa Menggantikan Iwan Bule
- Pendiri Football Institute Tidak Mau Ada Calon Karbitan di KLB PSSI
Gol pembuka Moldova U-20 bermula dari tendangan bebas yang tak bisa diantisipasi para pemain Indonesia. Bulmaga pun dengan bebas menyambar bola.Shin Tae-yong pun langsung merombak lini belakangnya tak lama setelah itu. Kakang Rudianto diganti Dimas Juliono.
“Terkait bertahan, seharusnya kita bisa lebih menunggu atau delay, karena jika tidak menunggu, tandanya kita memberikan peluang kepada lawan. Para pemain harus lebih cerdas lagi sebagai pemain bertahan,” kata Shin Tae-Yong.
Laga melawan Moldova U-20 merupakan pertandingan uji coba ketiga Timnas Indonesia U-19 dalam training camp (TC) di Turki. Sebelumnya, Garuda Muda meraih kemenangan 2-1 atas Cahallikli Spor, setelah itu kalah 1-2 dari Turki.
Timnas Indonesia U-19 akan kembali melawan Moldova pada 4 November mendatang. Setelah itu rencananya TC akan geser ke Spanyol.
Selalu update berita terbaru seputar Liga Indonesia hanya di Vivagoal.com