Kritik UEFA, Pelatih Lazio: Seperti bukan main di stadion sepakbola!

Vivagoal – Serie A – Allenatore Lazio, Maurizio Sarri mengkritik kondisi dari Stadion Dr. Constantin Radulescu, yang jadi tempat berlangsungnya laga melawan CFR Cluj dalam lanjutan playoff fase gugur UEFA Confrence League dini hari tadi WIB.

Lazio berhasil mengamankan satu tempat di babak 16 Besar UEFA Confrece League dengan menyingkirkan CFR Cluj. Biancocelsti unggul dengan agregat 1-0, setelah di leg kedua playoff dini hari tadi bermain 0-0 melawan tuan rumah Cluj.

Menghadapi Cluj, Lazio harus tampil tanpa kekuatan penuh karena kehilangan sejumlah pemainnya, seperti Sergej Milinkovic-Savic, Patric, Alessio Romagnoli, Mattia Zaccagni, Pedro dan Stefan Radu.

Pasca laga usai, pelatih Lazio, Maurizio mengeluarkan unek-uneknya Stadion Dr. Constantin Radulescu. Ia merasa kondisi buruk stadion turut mempengaruhi performa anak asuhnya itu sepanjang laga.

Sarri kemudian ikut menyoroti keputusan dari Federasi Sepakbola Eropa (UEFA), yang mengizinkan Cluj menggunakan Dr. Constantin Radulescu. Eks pelatih Chelsea itu menilai pihak UEFA justru terkesan tidak menghormati pemain dengan membiarkan mereka tampil di lapangan kurang layak.

“Tidak mungkin kami bisa bermain sepak bola di sini. Lazio melakukannya dengan baik untuk menyesuaikan diri dengan olahraga yang mirip dengan sepak bola, tetapi bukan sepak bola, karena lapangannya sama sekali tidak bisa dimainkan,” kata Sarri kepada Sky Sport Italia.

Baca Juga:

• Musim Depan, Inter Milan Gaet Turkish Airlines Sebagai Sponsor
• Salah Juventus, Pogba Belum Juga Bisa Merumput Sedari Awal Musim
• Angel Di Maria Jawab Kritik Dengan Hattrick
• Momen Indah Angel Di Maria Loloskan Juventus Lewat Hattrick

“Saya selalu mendengar UEFA berbicara tentang rasa hormat, tetapi mereka hanya memiliki sedikit rasa hormat terhadap sepak bola dan para pemain jika mereka meminta mereka bermain di lapangan seperti ini.

“Jika begitu, Ini bukan sepak bola. Meskipun demikian, kami bermain dengan baik dan sangat disayangkan Lazio tidak menang.”