Lanjutkan Tradisi, Madrid Mulai Cermati Potensi Kehadiran Pilar Bayern Munich
Vivagoal – La Liga – Real Madrid masih membidik Dayot Upamecano dari Bayern Munich. Kontrak sang pemain akan rampung dan Madrid siap memantaunya untuk dibawa ke Santiago Bernabeu guna lanjutkan tradisi, membawa pemain bintang secara gratis ke tim.
Kontrak Upamecano bersama Bayern memang akan rampung pada 2026 mendatang. Sejauh ini, negoisasi antar kedua belah pihak belum berjalan sebagaimana mestinya. Masalah gaji menjadi pengganjal kedua belah pihak lantaran sang pemain ingin mendapatkan bayaran 15 juta Euro per tahun dan hal tersebut belum mampu disanggupi Die Roten.
Di sisi lain, Madrid ingin meremajakan komposisi skuat mereka lantaran David Alaba dan Antonio Rudiger sudah mulai menua. Uniknya, kedua pemain tersebut juga didatangkan secara gratis. Mengamankan Upamecano tanpa biaya jelas akan mereduksi masalah finansial transfer mereka nantinya.
Meski ada ketertarikan dari Madrid, mereka bukannya ada di atas angin. Presiden Bayern Munich, Habert Hanier kepada Allegemeine Zeitung, seperti diwartakan Fabrizio Romano masih optimis akan mempertahankan pilarnya. Namun sejauh ini belum ada kepastian bagaimana negoisasi akan dilanjutkan.
Baca Juga:
- Kegagalan Pulisic Semakin Memperparah Persentase Keberhasilan Penalti Milan
- Gagal ke Liverpool, Kapten Palace kini Dipantau Raksasa Jerman
- Dipermalukan Madrid di Final, Bek Dortmund Ini Buang Medali Perak Liga Champions
- Andai Kalah dari Sunderland, Posisi Amorim di Man United akan Aman
Bayaran 15 juta Euro mungkin akan dengan mudah direalisasikan Madrid untuk membawa sosok 26 tahun merapat ke Ibu Kota Spanyol. Ada potensi David Alaba yang bakal dilepas lantaran sosok asal Austria kerap bermasalah dengan cedera yang menghantamnya sejak merapat ke klub.
Musim ini, mantan punggawa RB Leipzig sudah mengepak 14 laga bagi tim dan mendulang satu assist bagi Die Roten. Terdekat, ia akan diandalkan Didier Deschamps guna mengisi spot di lini pertahanan Timnas Prancis guna menyongsong kualifikasi Piala Dunia 2026 melawan Azerbaijan dan Islandia.
