Luke Shaw memanaskan rumor kedatangan Mauricio Pochettino ke MU. Luke Shaw mengaku punya hubungan sangat erat dengan Pochettino
Luke Shaw memanaskan rumor kedatangan Mauricio Pochettino ke MU. Luke Shaw, Pochettino, Foto: dok Bola Okezone

Luke Shaw Panaskan Rumor Pochettino ke Man United

A Hendra - February 11, 2022
Dibaca Normal dengan Waktu Menit

VivagoalLiga InggrisLuke Shaw memanaskan rumor kedatangan Mauricio Pochettino ke Manchester United. Bek 26 tahun itu mengaku punya hubungan sangat erat dengan pelatih asal Argentina tersebut.

Mauricio Pochettino boleh dibilang merupakan manajer berpengalaman di Liga Inggris. Pelatih berusia 49 tahun tersebut tercatat pernah membesut Southampton sedari 2013 hingga 2014, dan Tottenham Hotspur medio 2014 sampai 2019 sebelum kini menangani Paris Saint Germain terhitung sejak Januari 2021 lalu.

Pencapaian terbaik Pochettino selama berkarier di Premier League yakni ketika sukses mengantarkan Tottenham Hotspur melaju hingga final Liga Champions musim 2018/2019. Meski gagal menyumbang trofi, namun Pochettino konsisten membawa Spurs finish di papan atas klasemen Liga Inggris selama lima musim beruntun.

Nasib Pochettino di Ujung Tanduk, Zidane Latih PSG
Mauricio Pochettino, Foto: dok Pikiran Rakyat

Berkat performa itu, Pochettino sebenarnya sudah sedari awal musim kemarin kencang dikaitkan dengan Manchester United. Tapi karena sikap The Red Devils yang plin-plan soal masa depan Ole Gunnar Solskjaer kala itu, Pochettino pad akhirnya memilih menerima pinangan PSG awal tahun kemarin.

Kini, jelang musim 2021/2022 berakhir, nama Pochettino kembali kencang disebut-sebut bakal ditunjuk menjadi manajer permanen Man United menggantikan Ralf Rangnick sebagai manajer interim yang masa kerjanya bakal habis pada 30 Juni 2022 nanti.


Baca Juga:


Luke Shaw sendiri kemudian coba memanaskan rumor kedatangan Pochettino dengan mengaku punya hubungan sangat erat dengan eks pelatih Espanyol itu. Menurut Luke Shaw, hubungannya dengan Pochettino masih terus terjaga setelah kali terakhir bekerja sama di Southampton.

“Ia biasa memanggilku putranya. Sebegitu baiknya hubungan kami. Aku punya banyak masa suka dan duka, tapi ketika bersama Pochettino yang ada cuma suka, suka, suka,” sebut Shaw dilansir dari Sportbible.

“Ia membuatku merasa jadi yang terbaik. Ia biasa memperlihatkan kembali potongan video permainanku dan bilang, ‘kamu melakukan ini lebih baik lagi’. Bukannya aku tak bisa, tapi aku seharusnya bisa karena ia tahu aku bisa. Menurutku, ia sudah membuat sebuah pencapaian yang mustahil di Southampton.

“Saat itu tim kami memainkan salah satu sepakbola terbaik di liga… Aku sungguh berharap suatu hari nanti bisa bermain lagi untuknya. Dan aku juga menduga ia pun ingin aku main lagi untuknya.” (IRM)

Selalu update berita bola terbaru seputar Liga Inggris hanya di Vivagoal.com