Vivagoal – Liga Inggris – Kemenangan di depan mata Manchester United harus sirna setelah Southampton berhasil menyamakan kedudukan dalam laga lanjutan Premier League, Selasa (14/7/2020) dini hari tadi.
Padahal Manchester United sudah unggul 2-1 selama 90 menit waktu berjalan. Namun di menit injury time, Michael Obafemi berhasil memanfaatkan situasi kemelut di depan gawang Manchester United guna menyamakan kedudukan menjadi 2-2.
Gol penyama kedudukan lahir dari skema sepak pojok. Catatan ini kian mempertegas buruknya konsentrasi para pemain MU dalam skema bola mati lawan.
Meski demikian Harry Maguire menyebut jika timnya sudah lebih banyak berkembang terutama untuk skema bola mati. Meski memang tak dipungkiri kelemahan itu masih menjadi PR bagi tim.
“Kami telah berkembang dalam hal bertahan dari situasi bola mati. Kami memiliki rekor yang buruk di awal musim, tapi kami juga sudah sangat baik untuk mengatasinya,” tutur Maguire kepada Sky Sports.
“Mereka tidak boleh masuk saat kami punya empat orang di sekitar gawang, jadi kami harus melihatnya lagi. Kami merasa kecewa saat ini, namun kami akan merenungkannya mulai besok,” lanjutnya.
Ada anggapan yang menyebut jika para pemain Manchester United dihantui rasa puas. Hal ini tidak lepas dari catatan tidak terkalahkan yang mereka raih dalam 18 laga terakhir.
Namun Maguire membantah anggapan tersebut. “Tidak ada rasa puas. Kami tahu ini akan menjadi laga yang berat, merasa bahwa kami sudah melakukan semuanya untuk memenangkan pertandingan, namun nyatanya tidak.”
“Ada pertandingan besar mulai dari sekarang hingga akhir musim nanti dan harapannya kami bisa berada di tempat yang kami inginkan,” pungkasnya.
Hasil tersebut membuat United gagal menyodok ke peringkat empat besar. Mereka kini memiliki poin sama dengan Leicester di peringkat empat dan tertinggal satu angka dari Chelsea di posisi ketiga.
Selalu update berita bola terbaru seputar Liga Inggris hanya di Vivagoal.com