Mancini Akui Kesulitan Mencari Bibit Muda Terbaik Asli Italia
Vivagoal – Serie A – Allenatore Italia, Roberto Mancini mengatakan bahwa minimnya talenta asli Negeri Pizza membuatnya harus lakukan berbagai cara untuk membangun skuad terbaik, termasuk melakukan naturalisasi pemain, seperti yang dilakukan oleh negara Eropa lain.
Roberto Mancini kembali mengeluhkan soal kesulitan yang Ia rasakan dalam mencari bakat-bakat terbaik untuk Tim Nasional Italia. Menurut Mancini, memiliki pemain muda berbakat belum menjadi mereka akan bermain untuk Timnas Italia di level senior.
Sejak dulu, Italia memang dikenal sebagai negara yang jarang lakukan naturalisasi pemain, ketimbang negara Eropa lain. Saat ini, ada nama Jorginho atau Wilfred yang tidak sepenuhnya beradarah Italia.
Sebelumnya ada Mario Balotelli yang lahir di Palermo Italia, namun berlatar belakang keluarga dari Ghana. Ia sempat menjadi andalan Italia di berbagai ajang internasional dengan koleksi 36 caps dan 14 gol.
Pemain naturalisasi Italia lain yang paling tersohor adalah eks Juventus, Mauro Camoranesi. Winger kelahiran Argentina itu turut menjadi bagian penting saat Italia menjuarai Piala Dunia 2006 silam.
Baca Juga:
- Juventus Menang 1-0 Atas Inter Milan, Allegri: Harusnya Bisa Bikin 3-4 Gol
- AS Roma Kalah di Derby Della Capitale, Mourinho Ribut Dengan Presiden Lazio
- Victor Osimhen Menggila, Napoli Terus Melaju
- Tak Dipanggil Timnas Italia, Gelandang Juventus Sedih
Mancini mengaku bahwa kini Ia terpaksa memaksimalkan peluang naturalisasi, seiring dengan perubahan di dunia sepakbola secara global. Hal tersebut menurut Mancini, karena sudah menjadi sesuatu yang lumrah dan terjadi di negara-negara lain saat ini.
“Bertahun-tahun yang lalu, saya mengatakan bahwa pemain yang lahir di Italia harus bermain untuk tim nasional, namun dunia telah berubah,” ujar Mancini dilansir Presser via Football Italia.
“Setiap tim nasional di Eropa dan dunia umumnya memiliki pemain yang berasal dari luar negeri atau berasal dari negara lain. Italia memiliki pemain yang bermain bersama kami di tim junior namun akhirnya dipilih oleh negaranya untuk bermain di tim senior.
“(Manajer Timnas Inggirs, Gareth) Southgate mengeluhkan hal yang sama, namun situasi kami lebih buruk lagi.”
Selalu update berita bola terbaru seputar Serie A hanya di Vivagoal.com
