Mourinho Pertanyakan Pemilihan Saka Sebagai Eksekutor Penalti
Vivagoal – Berita Liga Inggris – Eks pelatih Manchester United, Jose Mourinho memberikan kritik pada Timnas inggris dengan mempertanyakan mengapa memilih Bukayo Saka yang masih belum berpengalaman untuk mengeksekusi tendangan penalti. Saka menjadi pilihan ketimbang pemain yang lebih senior seperti Luke Shaw.
Inggris telah kehilangan kesempatannya untuk mengakhiri penantian 55 tahun. Mereka harus takluk dari Italia lewat drama adu penalti dengan skor akhir 2-3 dalam final Euro 2020 yang digelar di Wembley Stadium, Inggris, Senin (12/7) dini hari WIB.
Baca Juga:
- Pekan Ini, Masa Depan Pogba Akan Ditentukan
- Terkait Hector Bellerin, Arsenal dan Inter Milan Terjebak Negoisasi yang Kusut
- Tampil Apik di Euro 2020, Bek Italia Masuk Radar United?
- Juventus Seriusi Perburuan Bintang Manchester City
Saka dan beberapa pemain muda seperti Jadon Sancho serta Marcus Rashford yang dianggap telah mengacaukan pertandingan semalam. Karena mereka dimasukan ke dalam babak penalti.
Bahkan pemain Arsenal berusia 19 tahun itu harus gagal saat mengeksekusi tendangan penaltinya yang sekaligus menjadi penentu kegagalan The Three Lions meraih gelar Euro 2020.
Menanggapi hasil tersebut, Mourinho pun kembali mengkritik keputusan pelatih Inggris, Gareth Southgate. Pria yang kini mengarsiteki AS Roma itu mempertanyakan alasan Saka yang dipaksa mengambil penalti.
Pelatih asal Portugal itu juga mengaku sangat bingung dengan keputusan tim di mana justru mengerahkan pemain muda untuk mengambil eksekusi penalti yang begitu menentukan nasib dari negaranya.
Alhasil kegagalan Saka pun dirasa cukup bisa dimaklumi olehnya. Karena bagaimana pun juga winger Arsenal tersebut merupakan pemain belia yang masih butuh lebih banyak lagi pengalaman. (ARI)
Selalu update berita bola terbaru seputar Liga Inggris hanya di Vivagoal.com