Obrolan Vigo: Bundesliga yang Terlalu Jauh untuk St Pauli?
Vivagoal – Berita Bola – St Pauli sudah kembali ke Bundesliga pasca Promosi dari Bundesliga 2 musim 2023/24 kemarin. Namun mentas di tier atas sepakbola Jerman seakan membuat mereka kesulitan lantaran tim seakan kurang menunjukan tajinya dan adanya problem lain yang belum terselesaikan.
Musim lalu, bersama juru taktik sebelumnya, Fabian Hürzeler mereka mampu terbang tinggi di Bundesliga 2. Berbekal transfer yang hanya 3,85 juta Euro untuk mengamankan 15 nama dalam tim, Hurzeler mampu membuat tim lumayan stabil di tier dua. Mereka keluar sebagai juara untuk kali kedua sejak 1977 lalu.
Die Kiezkicker sukses mendulang 69 poin dari 34 laga yang mereka mainkan. Secara statistik agresivitas dan pertahanan mereka memang terebilang tipis. Pauli hanya mendulang 69 gol dan kebobolan 67 gol. Namun catatan ini terasa lumayan spesial pasalnya di tempat bersamaan, Hamburg SV, rival sekota mereka justru makin terbenam di peringkat empat dan masih harus mentas di level bawah.
Hal ini menjadi sebuah pukulan telak lantaran David mampu menglahkan Goliath dalam perburuan tiket mentas di tier atas. Momen promosi St Pauli juga lumayan spesial lantaran mereka kali terakhir berada di Bundesliga pada 2011 atau 13 tahun lalu. Nama mereka, dan fansnya yang terkenal lumayan militan baik di dalam maupun luar lapangan bisa menjadi lebih terdengar dengan mentasnya mereka di tier atas. Namun perjalanan mereka tak bisa dibilang mulus untuk sekedar bertahan.
Baca Juga:
- Obrolan Vigo: Morten Gamst Pedersen yang Sangat Cinta Blackburn Rovers
- Obrolan Vigo: Claudio Pizarro dan Kehangatannya untuk Bremen
- Obrolan Vigo: David Beckham, Sang Pembuka Ruang Glamor dalam Dunia Sepakbola
- Obrolan Vigo: Arsenal dan Arteta yang Akan Begitu-Begitu Saja
Hurzeler yang menjadi dewa penyelamat mereka memutuskan angkat kaki ke Premier League guna menggantikan Roberto De Zerbi di Brighton. Posisinya kemudian digantikan oleh Alexander Blessin yang sebelumnya sempat menukangi Union St Gilloise. Tak hanya itu, pergerakan mereka jgua terbilang minim di lantai bursa lantaran hanya mengamankan beberapa pemain pinjaman dan hanya keluarkan 1,5 juta Euro untuk memperkuat komposisi tim.
Di ajang Bundesliga, perjalanan mereka tak baik-baik saja. Pauli banyak membuang poin meleawan Heidenheim, Union Berlin dan Augsburg. Namun mereka mampu memuat kejutan dengan menahan imbang RB Leipzig, menang 0-3 atas Freiburg dan hanya kalah 1-0 dari Bayern Munich. Mereka sempat keok dari Gladbach, menang atas Holsten Kiel dan remuk dari Leverkusen. Untuk sementara, Pauli duduk di posisi 15 klasemen sementara dengan 11 poin hasil dari tiga menang, dua kali seri dan 8 laga lain berakhir kekalahan.
Mereka jelas perlu memperbaiki posisi untuk setidaknya aman di tier atas dan tak terlempar lagi ke Bundesliga 2. Satu-satunnya cara yang perlu dibenahi adalah lini penyerangan yang membutuhkan polesan lebih. Pasalnya, dari 13 pekan yang sudah dimainkan, tim yang akrab dengan simbol jolly roger ini baru mendulang 11 gol. Hal ini membuat mereka menjadi tim paling tak produktif di Jerman!
Sejauh ini, hanya Elias Saad dan Oladapi Afolayan yang menjadi pemain produktif. Masing-masing bahkan baru mendulang dua gol bagi tim asal Hamburg itu. PR besar jelas hadir pada Blessin untuk mengoptimalkan lini depannya. Terlebih para penyerang murni di tim macam Andreas Albers, Maurides, hingga Johannes Eggestein masih belum mampu berbuat banyak. Jika masalah ini belum juga selesai, opsi untuk kembali ke Bundesliga 2 jelas terbuka lebar di akhir musim.
Baca Juga:
- Tanpa Pemain Timnas Indonesia, Berikut 5 Fakta Top Skor Sepanjang Masa Piala AFF
- 5 Fakta Pemain Penting yang Pernah Mentas di Hamburg SV
- 5 Fakta Pemain Underrated asal Italia yang Sukses Pegang Peran Penting
- 5 Fakta Pemain Terbaik PSG Sepanjang Masa
Direktur Olahraga klub, Andreas Bornemann dalam wawancara bersama the Flanker mengklaim dengan keterbatasan finansial yang dimiliki, ia dan tim harus bisa lebih kreatif di bursa transfer. Karenanya St. Pauli lebih cenderung akan mencari pemain-pemain muda potensial yang bisa dimaksimalkan. Jika menilik hal ini, Youssoufa Moukoko menjadi opsi menarik untuk memperbaiki lini serang mereka.
PROMOSI, BABY! PROMOSI! ST. PAULI, NAIK KE BUNDESLIGA!!!
MUSIM DEPAN LAWAN BAYERN MÜNCHEN, BORUSSIA DORTMUND, BAYER LEVERKUSEN!
🏴☠️🏴☠️🏴☠️ pic.twitter.com/Rq4hx0hO3h
— The Flanker (@theflankerID) May 12, 2024
Pemain asal Jerman memenuhi kriteria pemain potensial. Di sisi lain, ia juga tengah dalam kesulitan mentas di OGC Nice dalam masa peminjamannya di Prancis. Ia bisa menjadi pemain yang mungkin bisa dimaksimalkan potensinya andai mampu dipulangkan ke Jerman dalam waktu dekat. Sejauh ini, sang pemain baru mendulang dua gol dan dua assist dari 12 laga yang dimainkan di lintas kompetisi.
Namun PR-nya, mereka harus meminta Borussia Dortmund menalangi sebagian besar gajinya. Andai nantinya berhasil membuatnya kembali ke Bundesliga dan membuktikan diri belum selesai dengan sepakbola Jerman adalah opsi menarik untuk dijajaki. Andai hal itu terjadi, bukan tak mungkin lagu Song 2 dari Blur bakal kembali lebih sering diputar di Millerntor.
Selalu update berita bola terbaru seputar sepak bola dunia hanya di Vivagoal.com