Persebaya Tegaskan Tidak Ikut Politik Praktis
Vivagoal – Liga Indonesia – Manajemen Persebaya Surabaya menegaskan tidak ikut dalam politik praktis. Mereka pun meminta kepada dua pasang calon walikota tidak memasang logo atau membawa-bawa nama klub dalam kampanye mereka.
Tuntutan agar tidak memakai logo dan nama klub ini diutarakan langsung oleh manajemen tim Bajul Ijo setelah mendapati salah satu calon walikota Surabaya, Eri Cahyadi memanfaatkan foto persebaya di akun instagram pribadinya. Sontak saja hal tersebut langsung membuat gaduh karena menyasar suara para Bonek.
“Pak Eri Cahyadi awal tahun 2019 masih seorang pejabat pemkot. Beliau sering mendukung Persebaya, termasuk menggaransi Wisma Persebaya di Karanggayam untuk kompetisi internal, tidak akan diusir. Pak Eri mengunggah soal Karanggayam itu di akun instagram beliau,” demikian isi pernyataan manajemen Persebaya melalui laman resmi klub.
“Meski demikian, Persebaya tidak pernah memberikan foto untuk diposting dalam akun pribadi pegawai maupun pejabat Pemkot Surabaya, termasuk Pak Eri. Kalau ada pernyataan pihak Pak Eri mendapatkan foto Piala Presiden 2019 langsung dari manajemen, lalu mengunggahnya, maka manajemen yang dimaksud manajemen yang mana?” sembur Persebaya lagi.
“Personel Manajemen Persebaya ada banyak dan yang memberikan izin untuk pemuatan foto adalah media officer. Sudah dipastikan ke media officer bahwa tidak ada izin pemuatan foto di akun pribadi.” pungkasnya.
“Karena permasalahan ini sudah ramai menjadi perbincangan publik, kami mohon unggahan-unggahan foto yang merupakan properti Persebaya untuk dicabut,” tegas manajemen.
“Terkait Pilkada 2020, kepada kedua calon, mohon lambang-lambang Persebaya tidak dicatut dalam kontestasi. Berpolitik adalah hak warga negara, siapapun silahkan berpolitik asal jangan bawa nama dan logo Persebaya.” tutup manajemen Persebaya.
Selalu update berita terbaru seputar Bola Liga Indonesia hanya di Vivagoal.com