![Persija Diminta Maksimalkan Akademi Daripada Transfer Pemain Dari Luar](https://media.vivagoal.com/2024/05/VG-Thumbnail-16524-6.jpg)
Persija Diminta Maksimalkan Akademi Daripada Transfer Pemain Dari Luar
Vivagoal – Liga Indonesia – Ketua Umum (Ketum) The Jakmania, Diky Soemarno, memiliki saran kepada Persija Jakarta untuk bisa mengatasi permasalahan finansial. Dia mengatakan Macan Kemayoran harus memaksimalkan potensi akademi daripada transfer pemain dari luar negeri.
Dalam acara LaLiga Extratime, Rabu (15/50 sore WIB, di Caspar Jakarta, Diky Soemarno menjelaskan jika Persija saat ini mengalami permasalahan finansial. Hal tersebut tentu semakin diperparah dengan sanksi transfer dari FIFA yang belum diselesaikan.
View this post on Instagram
“Kalau dari sisi finansial gue enggak tahu detailnya seperti apa. Tapi, yang jelas ketika gua berbicara dengan manajemen, dan kita pengurus pusat juga pernah berbicara dengan manajemen, masalah finansial memang jadi yang utama,” kata Diky Soemarno kepada para wartawan.
Baca Juga:
- Di-Banned FIFA, Ketum Jakmania: Persija Tidak Punya Humas yang Bagus!
- Persib vs Bali United: Prediksi, Jadwal, dan Link Live Streaming
- LaLiga Tertarik Jalin Kerja Sama Dengan PSSI dan PT. LIB
- Hamdan Hamedan Sebut Shin Tae-yong Pernah Tertarik Dengan Cyrus Margono
Untuk itu, pria yang menjabat sebagai Ketum The Jakmania, suporter loyal Persija, tersebut memiliki beberapa saran. Salah satunya untuk memaksimalkan talenta akademi yang dimiliki Macan Kemayoran daripada melakukan transfer pemain luar negeri secara masif.
“Kita punya pemain akademi banyak dan bagus, dan gue rasa pemain akademi kita murah-murah. Lalu, pemain akademi pasti punya pride yang lebih tinggi dibandingkan pemain-pemain yang kita transfer segala macamnya. Karena mereka berasal dari sini, mungkin anak Jakarta, mungkin dari luar dan besar di sini.”
![Persija Diminta Maksimalkan Akademi Daripada Transfer Pemain Dari Luar](https://media.vivagoal.com/2024/05/VG-Thumbnail-16524-7.jpg)
Foto: VIVAGOAL/Amirul Mukmin
“Gue berharap itu juga bisa dimanfaatkan, sehingga Persija punya pondasi yang kuat untuk bisa hidup di masa depan karena mau sampai kapan kita berharap dari uang yang tidak jelas sumbernya untuk kehidupan sebuah klub sepakbola, khususnya Persija,” tambahnya.
Di BRI Liga 1 2023/24, Persija meraih hasil yang kurang memuaskan. Anak asuh Thomas Doll tersebut hanya mampu berakhir di peringkat ke-8 dengan 48 poin dari 34 laga, sehingga mereka gagal melangkah ke Championship Series.
Selalu update berita bola terbaru seputar Liga Indonesia hanya di Vivagoal.com
![](https://media.vivagoal.com/2024/06/Gebyar-Garuda.jpg)