Vivagoal – Bundesliga – Raih hasi seri kala melawan SC Freiburg, suporter Borussia Monchengladbach justru kecewa dengan para pemainnya. Ada apa?
Musim 2021/22 mungkin menjadi musim yang tidak baik untuk Borussia Monchengladbach. Dari 31 pertandingan yang sudah dijalani oleh tim berjuluk die Fohlen tersebut, mereka baru menang 10 kali pertandingan, kalah 13 kali, dan seri delapan kali.
Namun, di lima pertandingan terakhir mereka, anak asuh Adi Hutter mendapatkan hasil yang positif di mana dirinya sukses mengantarkan tim meraih empat kemenangan dan satu kali seri. Hasil tersebut membuat mereka percaya diri ketika bertandang ke markas SC Freiburg, Europa-Park Stadion, pada Sabtu (23/4).
Unggul 2-0 terlebih dahulu, Matthias Ginter dan kawan-kawan justru panik di akhir-akhir ketik SC Freiburg sukses menyamakan kedudukan dan bahkan berbalik unggul. Untung saja, Lars Stindi sukses mencetak gol di menit ke-90+3 sehingga Monchengladbach pulang dengan hasil seri.
Spoils shared in Freiburg ⚖️#DieFohlen #SCFBMG pic.twitter.com/2IwoSQOsHc
— Gladbach (@borussia_en) April 23, 2022
Meskipun tidak meraih kemenangan, hasil seri tidaklah buruk juga. Tetapi, para suporter Monchengladbach sepertinya berkata lain.
Sebelum pertandingan dimulai, suporter Monchengladbach yang datang ke Europa-Park Stadion memasang sebuah banner bertuliskan, “Tidak ada usaha, tidak ada keinginan, tidak ada karakter – kalian adalah aib untuk kota dan juga klub,” dilansir oleh BILD. Banner tersebut bahkan tidak dicopot hingga Monchengladbach unggul 2-0 terlebih dahulu.
Baca Juga:
- Kalah dari Wolfsburg, Suporter Mainz 05: Berhenti Buat Kami Bangga!
- Sakit Hati, Para Pemain Hertha Berlin Tidak Ingin Bertemu Dengan Suporternya
- Antar Bayern Munich Gelar ke-10, Sabitzer Pergi ke Fenerbahce?
- Baru Promosi Musim Ini, Greuther Furth Jadi Tim Pertama yang Terdegradasi dari Bundesliga
Melihat adanya banner tersebut, manajer Monchengladbach, Roland Virkus, mengatakan bahwa ia berharap para pemain serta suporter bisa kembali harmonis dan bersama-sama kembali.
“Yang membuat saya percaya dengan tim adalah mereka kuat. Pada akhirnya, mereka berhasil menyamakan kedudukan dan membuat skor 3-3,” ucap Roland Virkus yang dilansir oleh BILD.
Sejatinya, suporter kecewa dengan para pemain lantaran mereka repetisi kesalahan. Bayangkan saja, mereka kebobolan 3 gol hanya dalam 31 menit di mana mereka sudah unggul 2-0 terlebih dahulu. Pantas saja, para suporter Monchengladbach yang datang tidak ingin melakukan selebrasi ketika Lars Stindi menyamakan kedudukan di menit ke-90+3.
Selalu update berita bola terbaru seputar Bundesliga hanya di Vivagoal.com