Rangnick Tak Usah Banyak Ngomong, Buktikan Saja di Lapangan

Vivagoal – Liga Inggris – Manajer Interim, Ralf Rangnick menilai performa Manchester United sejatinya cukup meyakinkan di babak pertama sebelum kalah telak dari Manchester City. Namun pernyataan Rangnick tersebut justru bikin Roy Keane kesal.

Pada pertandingan di Etihad Stadium, Minggu (6/3) malam WIB, Manchester United sejatinya memulai laga dengan baik. Berdasarkan catatan Sofascore, Setan Merah tercatat mampu melepaskan hingga 5 percobaan tembakan dengan dua diantaranya on target. Usai Kevin De Bruyne membawa The Citizens unggul 1-0 di menit kelima, The Red Devils mampu membalas lewat gol Jadon Sancho. Tapi itu menjadi gol terakhir yang bisa dibuat oleh Man United pada laga tersebut.

Sementara Man City, mampu menambah tiga gol beruntun melalui Kevin De Bruyne dan sepasang gol dari Riyad Mahrez di paruh kedua pertandingan. Dikutip dari Sofascore, setekah turun minum, Man United sudah tidak berdaya lagi di hadapan City. Setan Merah sama sekali tidak membuat satupun tembakan, tapi malah harus menahan 14 percobaan tembakan yang dilepaskan City dengan empat diantaranya on target.

Baca Juga:

• MU Dibantai City, Roy Keane: Ujung-ujung Minta Maaf Lagi
• Bantu Terciptanya 3 Gol City, Maguire Jadi Musuh Dalam Selimut
• Man City Bikin Man United Benar-benar Tak Berkutik di Etihad
• Eksekusi Sepak Pojok Brilian De Bruyne Akhiri Perlawanan United

Menurut Rangnick, performa Man United di babak pertama sebenarnya cukup solid dan berhasil merepotkan tim tuan rumah. Ia merasa Paul Pogba dan kolega sejatinya bisa bikin dua-tiga gol di babak pertama.

“Saya pikir kami sudah memainkan babak pertama yang bagus. Tertinggal 2-1 di babak pertama, kami sebenarnya masih mungkin mencetak satu atau dua gol lagi,” kata Rangnick seperti dilansir dari BBC.

Pernyataan Rangnick mengundang kemarahan dari legenda Setan Merah, Roy Keane. Menurutnya, manajer asal Jerman itu tak usah banyak bicara dan harus membuktikan penampilan tim yang bagus secara keseluruhan di lapangan.

“Tak ada gunanya cuma punya segelintir momen-momen bagus, karena pertandingan berjalan 90 menit dan kamu harus melakukannya sepanjang permainan,” kesal Roy Keane dikutip dari Sky Sports.

“Menurutku, tak banyak yang bisa dilakukan manajer Ralf Rangnick untuk membuat hasilnya jauh berbeda. Saat pergantian pemain dilakukan, daya juangnya sudah tak ada.” tegasnya. (hs)

Selalu update berita bola terbaru seputar Liga Inggris hanya di Vivagoal.com