Vivagoal – Liga Inggris – Pelatih timnas Belgia, Roberto Martinez, menyebut Romelu Lukaku harus menerima tanggung jawab yang berat ketika di Manchester United. Menurutnya itu tidak adil.
Lukaku menjadi salah satu pembelian terbesar yang pernah dilakukan Manchester United. Pada musim 2017, klub harus mengeluarkan 85 juta euro untuk membebaskannya dari Everton.
Nominal yang begitu tinggi diimbangi dengan tuntutan yang tinggi pula. Lukaku sempat mencetak 16 gol pada musim perdananya di MU namun kemudian kesulitan di musim berikutnya dengan hanya mencetak 12 gol.
https://twitter.com/RomeluLukaku9/status/1329408974869946370
Roberto Martinez pun membeberkan jika Lukaku sempat membagikan keluh kesahnya saat di MU. Martinez mengatakan jika sang striker begitu putus asa karena banyaknya tanggung jawab yang harus rasakan di sana.
“Waktu Lukaku miliki di Manchester United, dia sangat putus asa untuk memenangkan trofi dan dia mengambil banyak tanggung jawab di pundaknya dan mungkin terlalu banyak disalahkan,” buka Martinez dikutip dari talkSPORT.
“Di mata saya, itu sangat tidak adil,” katanya.
Martinez pun melihat Lukaku kini sudah mengambil langkah yang tepat dengan pindah ke Inter. Di sana sang pemain mampu mengatasi berbagai masalah dengan baik.
“Lukaku sedang mengerjakan proyek baru [di Inter], dia mengambil tanggung jawab dan kesulitan yang dialami di Inggris dengan cara yang baik,” katanya.
Baca Juga:
- Andai Tak Terlena, Milan Bisa Juara di Musim Ini
- Lukaku Beberkan Masalah Terbesar Eriksen di Inter
- Meski Tampil Pincang, Liverpool Tetap Bisa Kalahkan Leicester
- Kesal dengan Jadwal Liga Inggris, Frank Lampard Lempar Kritik Tajam
Martinez dan Lukaku sendiri sudah bekerja sama terlebih dahulu di Everton. Oleh karena itu Martinez mengetahui perkembangan yang terjadi kepada sang bomber.
“Hubungan saya dengan Romelu adalah dari pemain muda ketika dia datang ke Everton dengan status pinjaman. Kemudian kami melakukan upaya besar untuk mendapatkannya secara permanen dan dia adalah rekor transfer Everton.”
“Anda bisa melihat pemain melalui fase: momen bagus, momen buruk, tapi apa yang kami lihat bersama Romelu Lukaku adalah dia tidak pernah kehilangan kualitas luar biasa dalam mencetak gol.”
“Sekarang, dia sudah dewasa dalam bermain,” tutup Martinez.
Selalu update berita bola terbaru seputar Liga Inggris hanya di Vivagoal.com