Satu Kesalahan yang Mengacaukan Rencana Inter Milan
Vivagoal – Serie A – Kesalahan dalam penyusunan starting line-up Simone Inzaghi dianggap jadi biang tersingkirnya Inter Milan di pentas Liga Champions. La Beneamata harus terdepak meski bisa menang atas Liverpool.
Inter Milan butuh mengejar ketertinggalan dua gol usai takluk di leg pertama saat menyambangi Anfield Stadium, Rabu (9/3) dinihari WIB. Tampil agresif sedari menit awal, Nerazzurri sukses merepotkan Liverpool.
La Beneamata bahkan kemudian mendapatkan momentum besar kala tendangan jarak jauh Lautaro Martinez pada menit ke-61 berhasil mengoyak jala gawang Liverpool. Sial buat Inter, momentun yang sudah susah payah didapatkan harus buyar. Dua menit setelah gol tercipta, Alexis Sanchez diusir keluar lapangan karena mengoleksi dua kartu kuning usai melanggar Fabinho.
Kekurangan jumlah pemain membuat pressing Inter tak lagi se-agresif sebelumnya. Sejak saat itu, Liverpool lebih nyaman menguasai bola dan permainan. Hingga akhirnya, pertandingan tuntas dengan skor 1-0 untuk Inter, tapi Liverpool lebih berhak melaju ke babak perempatfinal karena mengantongi keunggulan agregat 2-1.
Beberapa pihak menilai, hasil pertandingan bisa saja berbeda andai Inzaghi pintar dalam hal penyusunan starting line-up pemain. Inzaghi sebenarnya punya sejumlah opsi untuk lini depan Inter Milan seperti Edin Dzeko, Felipe Caicedo dan Robin Gosens.
Namun dari ketiganya tak satupun yang diturunkan, dengan Inzaghi lebih memilih Alexis Sanchez yang malah jadi sumber malapetakan Nerazzurri.
Baca Juga:
- Lupakan Liga Champions, Inter Milan Kini Bidik Double Winners
- Simone Inzaghi Sesali Kekalahan di Leg Pertama Atas Liverpool
- Setelah 490 Hari, Lautaro Akhirnya Buka Puasa Gol di Liga Champions
- Lawan Inter Milan, Tiang Gawang Jadi Bulan-bulanan Mo Salah
“Ada beberapa masalah kebugaran. Hakan Calhanoglu lelah, Dzeko akan sangat penting di Turin saat melawan Torino, jadi saya harus membuat kalkulasi,” bela Inzaghi soal penyusunan pemainnya.
“Saya bukannya mencoba mempertahankan hasil 1-0, saya mencoba menjaga keseimbangan sampai akhir jadi kami bisa merebutnya dengan bola mati.
“Penyesalannya adalah kartu merah Sanchez, karena Liverpool benar-benar goyah gara-gara gol Lautaro dan saya ingin melihat apa yang terjadi setelahnya.” (IRM)
Selalu update berita bola terbaru seputar Serie A hanya di Vivagoal.com
