Selebrasi Gol dengan Flare, Apakah Richarlison Pantas Diganjar Kartu Kuning?
Vivagoal – Liga Inggris – Richarlison menjadi penentu kemenangan Everton atas Chelsea FC di lanjutan Liga Inggris. Tapi, selebrasinya dengan flare usai mencetak gol dianggap layak diberi kartu.
Cuma ada satu gol yang tercipta di Goodison Park saat Everton menjamu Chelsea, Minggu (1/5) malam WIB. Gol tunggal yang lahir di pertandingan tersebut tercipta dari penyerang asal Brasil mereka, Richarlison, di menit ke-46.
UP THE TOFFEES!!! ✊🔵#EVECHE pic.twitter.com/uMSjcQxSbc
— Everton (@Everton) May 1, 2022
Laga itu sendiri berjalan sengit dan keras. Terlihat wasit di pertandingan tersebut, Kevin Frient, terpaksa harus mengeluarkan delapan kartu kuning. Tiga diantaranya buat tim tuan rumah dan lima lainnya untuk kubu The Blues.
Namun banyak pihak yang menganggap satu kartu kuning harusnya juga diberikan kepada Richarlison atas tindakannya usai menjebol gawang Chelsea. Bukan melepas baju seperti yang dilakukan oleh kebanyakan pemain. Richarlison malah bermain dengan flare (petasan suar) yang dilemparkan oleh penonton ke dalam lapangan.
Bukannya membuangnya keluar lapangan, Richarlison malah memungut flare itu kemudian menjadikannya sebagai bagian dari selebrasi golnya sebelum dilemparkan lagi ke arah tribun penonton.
Baca Juga:
- Chelsea Mulai Kehabisan Bensin?
- Masa Depan Saul Niguez di Chelsea masih gelap gulit
- Chelsea Tenang, Tuchel Bertahan Hingga Kontraknya Habis 2024
- Imbang Lawan MU, Tuchel: Chelsea Harusnya Menang
Sejatinya, segala bentuk petasan dilarang di semua stadion Inggris. Fans juga tidak boleh membawanya masuk. Dengan kata lain, pihak penyelenggara pertandingan di Goodison Park kecolongan. Apalagi, petasan suar ini sampai ikut dimanfaatkan Richarlison.
“Apakah Richarlison baru saja memungut flare yang menyala dan melemparkannya ke arah penonton? Di acara siaran langsung, disaksikan wasit dan VAR, tapi tak ada yang terjadi?” cuit seorang netizen yang dilansir SportBible.
“Apa ada yang bisa menjelaskan kepadaku kenapa Richarlison tidak dikartu merah usai melemparkan flare balik ke arah penonton?” timpal yang lain.
Memang, apa yang dilakukan oleh Richarlison tentunya melanggar peraturan yang sudah ditetapkan oleh badan sepakbola Inggris, FA. Namun, mengingat Everton saat ini sedang menghadapi tekanan untuk bisa keluar dari zona degradasi, mungkin apa yang dilakukan oleh Richarlison adalah hal yang wajar. Ditambah lagi, Richarlison tengah menjalani musim yang buruk di Liga Inggris 2021/22 di mana ia sedang dalam fase ‘mandul’. (MI)
Selalu update berita bola terbaru seputar Liga Inggris hanya di Vivagoal.com