Vivagoal – Liga Indonesia – Komite Eksekutif (Exco) PSSI, Arya Sinulingga, memastikan jika biaya dalam proses sidang banding Maarten Paes di Court of Arbitration for Sport (CAS) bukan jadi masalah bagi pihaknya. Untuk itu, ia meminta masyarakat untuk percaya kepada PSSI.
Seperti yang diketahui, proses naturalisasi Maarten Paes untuk membela Timnas Indonesia belum sepenuhnya selesai. Masalahnya, dirinya harus berurusan dengan CAS terlebih dahulu.
Rumor mengatakan jika sidang banding yang dilakukan PSSI ke CAS untuk Maarten Paes terkendala biaya. Akan tetapi, Arya Sinulingga membantah itu semua dan mengatakan biaya bukan jadi masalah bagi PSSI.
Maarten Paes is a special player that makes special plays. pic.twitter.com/L7WdngmpGK
— FC Dallas (@FCDallas) April 7, 2024
“Kita tahu semua bahwa langkah-langkah PSSI itu pasti sudah dihitung semua. Kita tahu bagaimana-bagaimanya, biaya (banding Maarten Paes di CAS), sudah kami hitung. Kami kalau terbentur biaya, sejak awal kami sudah tahu masalahnya,” kata Arya Sinulingga kepada wartawan yang hadir di acara diskusi PSSI Pers, Selasa (25/6) sore WIB, di GBK Arena, Jakarta.
“Tidak mungkin kami masukkan jadi Warga Negara Indonesia (WNI). Kalau (ada) masalah biaya, kami stop sejak awal,” tambahnya.
Baca Juga:
- Barcelona Berpotensi Salip Dortmund Untuk Transfer Jadon Sancho
- Situasi Memanas! Napoli dan Agen Di Lorenzo Gagal Capai Kesepakatan Setelah Gelar Pertemuan Darurat
- Pelatih Perancis Sebut Timnya Pantas Jadi Runner-up Grup D Euro 2024
- Bayern Munich Mau Jonathan Tah, Leverkusen: Bayar atau Tidak Sama Sekali!
Maarten Paes sudah mengantongi Kartu Tanda Penduduk (KTP) Indonesia setelah melakukan sumpah Warga Negara Indonesia (WNI). Namun, dirinya terkendalan regulasi FIFA karena sebelumnya memperkuat Timnas Belanda U-21 saat usianya 22 tahun.
Oleh karena itu, PSSI mengajukan banding ke CAS agar Maarten paes bisa membela Timnas Indonesia secepatnya. Apalagi, skuad Garuda akan menghadapi ronde ketiga kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia.
Untuk biaya banding, Arya Sinulingga menambahkan hal itu sudah dipersiapkan oleh PSSI. Ia juga meminta agar publik menaruh kepercayaan kepada Ketua Umum (Ketum) saat ini, Erick Thohir, dan orang-orang yang ahli di bidang tersebut.
“Kalau ada masalah kendala biaya, tentunya kami tidak teruskan jadi WNI. Karena kami tidak perhitungkan soal biaya dan ada yang kami perjuangkan di berbagai tempat itu, baru kita ketahuan, ini tidak ada masalah.”
“Tunggu saja, serahkan pada ahlinya di tim pak Erick Thohir. Bukan bilang kami berhasil, kita belum tahu. Tapi, sudah terbukti timnya ada yang di bagian ini, ada yang punya kemampuan masing-masing, sudahlah,” ucapnya.
Selalu update berita bola terbaru seputar Liga Indonesia hanya di Vivagoal.com