Steve Bruce: Newcastle United Buat Saya Ingin Pensiun!

Vivagoal – Liga Inggris – Pelatih West Bromwich Albion, Steve Bruce, berkeinginan untuk mengakhiri karirnya pasca ditendang dari Newcastle United.

Newcastle United mengawali musim 2021/22 dengan sangat sangat parah. The Magpies hanya bisa mengumpulkan tujuh poin dari 14 pertandingan awal mereka (tujuh kali kalah dan tujuh kali seri). Hasil tersebut tentu membuat banyak orang meyakini bahwa Newcastle akan menjadi tim pertama yang terdegradasi.

Akan tetapi, setelah diakuisisi oleh Public Investment of Fund Saudi Arabia (PIF), Newcastle seperti mendapat ‘nyawa kedua’. Mereka mendatangkan banyak pemain seperti Bruno Guimaraes, Kieran Trippier, dan Dan Burn. Namun, tidak hanya itu, mereka juga mendatangkan pelatih baru, yakni Eddie Howe.

Newcastle langsung melesat naik dari zona degradasi. Bahkan, The Magpies menjadi tim paling subur di tahun 2022. Wajar saja jika Eddie Howe masuk nominasi sebagai pelatih terbaik di Liga Inggris 2021/22. Akan tetapi, prestasi tersebut melahirkan ‘rasa sakit’ yang mendalam kepada mantan pelatih mereka, Steve Bruce.

Steve Bruce has left Newcastle United by mutual consent ⚫️ ⚪️ pic.twitter.com/ub5OwfHM18

— GOAL (@goal) October 20, 2021

Dirinya dianggap gagal dalam membawa Newcastle di 2021/22. Cacian dan makian dilontarkan kepadanya tiap Newcastle bertanding. Hal tersebut membuat dirinya terpaksa harus dilepas oleh manajemen. Tetapi, efek samping dari ditendangnya dirinya dari Newcastle adalah Steve Bruce hampir ingin pensiun dari dunia kepelatihan.

“Saya tidak bisa mengakhiri karir pelatih saya pasca apa yang terjadi di Newcastle. Saya mendapatkan banyak sekali cacian – saya diejek, dan tidak ada yang lebih buruk daripada hal itu,” ucap Steve Bruce seperti yang dilansir oleh Shield Gazette.

Baca Juga:

• Chelsea Yakin Bisa Dapatkan Ousmane Dembele, Kok Bisa?
• Maaf Conte, Lukaku Tak Akan Berkhianat ke Tottenham
• Lupakan Darwin Nunez, West Ham Harus Incar ‘The Next Luis Suarez’ Ini
• Pemain Kawakan Inggris Dipastikan Bertahan di Liverpool

“Anda bisa menerima jika Anda memilih tim yang salah. Tetapi, saya dihancurkan berkeping-keping karena orang-orang berfikiran saya tidak bisa melangsungkan pemanasan – para pemain terlalu banyak libur.”

“Mereka menginginkan adanya perubahan, tetapi saya mendapatkan arahan untuk mempertahankan klub di Liga Inggris, dan kami berakhir di urutan 12-13 dalam dua musim pertama saya. Saya tahu bahwa kami tidak menghibur atau menarik untuk ditontont. Saya angkat tangan untuk itu,” tambah Steve Bruce.

Dirinya pun mengakui bahwa Eddie Howe berhasil lantaran dirinya memiliki dukungan dan pemain yang lebih mumpuni. Namun, hal tersebut tidak membuat dirinya iri akan prestasi yang diraih oleh Eddie Howe.

“Eddie Howe memiliki uang yang banyak untuk ia belanjakan daripada saya. Namun, dia berhasil mendatangkan pemain-pemain yang bagus dan meningkatkan performa tim,” kata Steve Bruce.

“Saya akui saya sangat senang akan hal itu karena Newcastle dan para penggemar pantas untuk mendapatkan kesuksesan,” tutup Steve Bruce.

Saat ini, Steve Bruce melatih West Bromwich Albion. Dirinya berhasil menutup musim EFL Championship 2021/22 dengan duduk di urutan ke-10.

Selalu update berita bola terbaru seputar Liga Inggris hanya di Vivagoal.com