Bikin 2 Gol di Laga Kontra Leicester, Gabriel Jesus: Harusnya Cetak 4 Gol
Gabriel Jesus, Foto: dok Goal

Gabriel Jesus Tak Puas Meski Cetak Brace Lawan Leicester City

A Hendra - August 14, 2022
Dibaca Normal dengan Waktu Menit

Vivagoal – Liga InggrisGabriel Jesus kecewa berat meski sudah menyumbang dua gol dan dua assist dalam kemenangan 4-2 Arsenal atas Leicester City. Menurutnya, seharusnya bisa mencetak empat gol.

Arsenal berhasil mengantongi tiga poin saat menjamu Leicester City di Emirates Stadium, Sabtu (13/8) malam WIB. Meski tim tamu mampu tampil mendominasi namun Arsenal tampil lebih agresif hingga akhirnya bisa menang dengan skor 4-2.

Dalam kemenangan itu sendiri, penampilan Gabriel Jesus jadi yang paling banyak menuai banyak sorotan. Dimainkan sebagai starter, Jesus yang diplot sebagai penyerang tengah dalam formasi 4-2-3-1 tampil begitu menggila dan merepotkan lini pertahanan The Foxes.

Langsung Cetak 2 Gol Untuk Arsenal, Jesus Serasa di Rumah Sendiri
Gabriel Jesus, Foto: sportstars.id

Berdasarkan catatan Sofascore, selama 84 menit dimainkan, Jesus mampu melepaskan hingga 7 tembakan dengan 3 diantaranya on target dan dua berbuah gol. Selain itu, Jesus juga berkontribusi dalam terciptanya dua gol Arsenal yang dicetak Gabriel Martinelli dan Granit Xhaka dalam bentuk assist.

Tak berhenti disitu saja, penyerang asal Brasil tersebut juga membuat menciptakan 3 drible sukses, 3 umpan kunci, dan memenangkan 4 dari 6 kali duel udara. Pada prosesnya, Jesus pun diganjar predikat man of the match dengan rating tertinggi 8,99 oleh situs pemeringkat Sofascore.


Baca Juga:


Meski demikian, Mikel Arteta selaku manajer Arsenal mengungkapkan bahwa Gabriel Jesus sebetulnya kecewa karena merasa harusnya bisa mencetak empat gol jika merujuk pada banyaknya peluang yang ia dapatkan.

“Kami tahu apa yang bisa dilakukan Gabby. Dia mencetak dua dan dua assist dan tapi dia masih kecewa di ruang ganti karena dia bilang dia bisa mencetak empat,” ungkap Arteta dilansir dari situs resmi Arsenal.

“Itulah standarnya, itulah mentalitas bahwa jika Anda ingin naik ke level yang berbeda, Anda membutuhkan mentalitas itu.” jelas Arteta.

“Saya tidak ingin bermain melawan dia. Saya belum pernah menjadi bek tapi saya bisa membayangkan mereka tidak menikmatinya. Dia sangat mobile, sangat intuitif dan selalu tajam dan proaktif untuk bermain di setiap momen dan fase permainan dan dia adalah ancaman nyata.” puji Arteta. (ARI)

Selalu update berita bola terbaru seputar Liga Inggris hanya di Vivagoal.com