Obrolan Vigo: Claudio Echeveri adalah Roman Riquelme Versi Modern
Vivagoal – Berita Bola – Manchester City sukses mengamankan jasa Claudio Echeverri dari River Plate di musim dingin 2024 kemarin. Namun ia tak langsung bergabung dengan klub lantaran masih dipinjamkan ke River Plate hingga akhir 2024 ini. Lantas, apa spesialnya sang pemain?
City di bawah arahan Pep Guardiola memang memiliki standar yang lumayan tinggi dalam mendatangkan pemain. Hal tersebut bisa dilihat dari banyaknya nama yang masuk pada dua musim terakhir. Josko Gvardiol, Mateo Kovacic hingga Julian Alvarez dan Erling Haaland dalam timnya. Nama-nama tersebut jelas bukan sosok sembarangan.
City menuai tuah dari kedatangan Alvarez di musim lalu. Sosok yang datang dari River Plate itu memang bukan pilihan utama bagi klub lantaran ia bakal besaing dengan Haaland di lini depan. Namun La Arana masih mampu memberikan kontribusi besar ketika dibutuhkan di depan mulut gawang. Hal tersebut membuat mereka kesengsem dengan talenta River lainnya, Echeverry.
Noche Monumental.❤️🤍 pic.twitter.com/phvIvNg1H0
— Claudio Echeverri (@CEcheverri2006) May 14, 2024
Sosok 18 tahun sudah mulai mencuri perhatian ketika melaoni laga Piala Dunia U-20 di Indonesia bersama Timnas Argentina. Dalam gelaran junior tersebut, ia keluar sebagai pencetak gol terbanyak Albiceleste dengan 5 gol serta dua assist dan mampu hantarkan tim melaju hingga fase semifinal. Namanya kemudian mulai mentas di tim utama River di bawah arahan mantan pemain City, Martin Demichelis pasca gelaran tersebut.
Baca Juga:
- Obrolan Vigo: Iker Muniain yang Pergi dari Bilbao Sebagai Legenda
- Analisa Vigo: Jay Idzes Bisa Ukir Sejarah di Indonesia Jika Promosi ke Serie A Musim Depan!
- Obrolan Vigo: Arne Slot Adalah Sosok yang Tepat untuk Gantkan Jurgen Klopp
- Obrolan Vigo: Sebastian Deisler dan Karir yang Rapuh Karena Cedera
Di River, ia sudah tampil dalam 22 laga dan mengepak dua gol serta 5 assist bagi klub. Namanya digadang bakal menjadi penerus Lionel Messi di Timas Argentina. City kemudian sukses mengamankan jasanya dengan mahar 12 juta paun. Ia bakaI baru akan bergabung di musim panas tahun depan. Pasca peminjaman bersama Los Millonairos rampung pada Desember 2024, ada potensi ia bakal dikirim ke Girona untuk enam bulan selanjutnya.
Sang pemain dianggap menjadi investasi jangka panjang untuk klub. Mahar 12 juta paun dirasa lumayan kompetitif untuk tim sekelas City. Menilik dari performa, Echeverri memang mengingatkan pada sosok Juan Roman Riquelme. Keduanya memiliki kemampuan membuka ruang yang mumpuni sebagai pemain nomor 10.
Riquelme memliki kemampuan passing dan penghubung/distributor bola yang mumpuni dari lini tengah ke lini depan. Peran ini biasa disebut Enganche. Ia kerap memperagakan fantasi di poros tengah meski tak memiliki kecepatan mumpuni. Hal tersebut membuatnya kerap dijuluki sebagai pemain malas dan tak cocok dengan kultur sepakbola Eropa yang dinamis.
Aspek terakhir yang tak ada pada diri Romi dimiliki oleh Echeverri. Ia dikenal lumayan memiliki kemampuan dribel dan kecepatan plus gaya bermain yang lebih modern dari seniornya tersebut. Jika tak berlebihan dan prematur, Eche merupakan versi modern dari Romi.
Baca Juga:
- 5 Mantan Pelatih Premier Laegue yang Karirnya Merosot
- 5 Fakta Mantan Pemain Premier League yang Main di Tim Papan Bawah
- Berpotensi Promosi ke Serie A, Berikut 5 Fakta Pemain Penting Como 1907
- 5 Fakta Pilar Bayer Leverkusen yang Bakal Dibidik Tim Elit Eropa
Hal ini jelas bakal membawa City ke level lain. Mereka masih terbiasa mentas dengan Kevin De Bruyne sebagai pemain nomor 10. Pemain asal Belgia merupakan salah satu otak di sepertiga akhir yang lumayan diandalkan dari awal kedatangannya pada 2015 hingga hari ini. Namun usianya sudah menua dan City perlu mencari suksesor yang mumpuni.
Sejatinya, Julian Alvarez kerap dimainkan sebagai nomor 10 di musim ini bersama Erling Haaland di lini depan. Namun dalam beberapa kesempatan instingnya sebagai predator klub membuanya kerap langsung mengonversi peluang dibanding memberikan bola ke pemain di depannya. Echeverri yang memang merupakan pemain nomor 10 bisa mengemban tugas lebih baik.
Dengan kecepatan dan visi bermain yang saat ini dimilikinya, ia bisa membentuk trisula berbahaya di poros depan dengan Jack Greslih atau Jeremy Doku di sisi kiri maupun Phil Foden atau Bernardo Silva di sisi kanan. Masa depan City, dengan atau tanpa De Bruyne nantinya dipastikan masih akan aman.
Selalu update berita bola terbaru seputar sepak bola dunia hanya di Vivagoal.com
