Terlalu Membosankan, Bundesliga Tidak Lagi Diminati Pelatih Top Asal Jerman
Sumber: CNN Indonesia

Terlalu Membosankan, Bundesliga Tidak Lagi Diminati Pelatih Top Asal Jerman

Muhammad Ilham - May 18, 2022
Dibaca Normal dengan Waktu Menit

VivagoalBundesliga – Banyak pelatih sepak bola terbaik di dunia berasal dari Jerman. Lalu, kenapa sedikit dari mereka yang melatih tim Bundesliga?

Eropa memang merupakan ‘kiblat’ dari sepak bola dunia dan itu merupakan fakta. Banyak pemain-pemain terbaik di dunia bermain di benua ini dan itu menjadi salah satu tonggak ukur sepak bola dunia.

Hampir seluruh liga di Eropa sangat seru untuk dinikmati. Kita bisa sebutkan seperti Liga Inggris, LaLiga, Serie A, Ligue 1, dan Bundesliga. Kelima liga tersebut bisa dikatakan sebagai liga sepak bola paling prestisius serta diminati di dunia.

Namun, saat ini, bisa dikatakan Bundesliga tertinggal jauh dari Liga Inggris, LaLiga, Serie A, bahkan Ligue 1. Hal tersebut dikarenakan dominasi Bayern Munich yang berujung basi. Dalam satu dekade terakhir, hanya satu tim yang berhasil menjadi juaranya, dan itu adalah Bayern Munich.

Memang benar jika itu merupakan prestasi bagi Bayern Munich. Namun, bagi para tim dan juga penikmat Bundesliga, kedigdayaan Bayern Munich tentunya sudah sangat membosankan. Seakan-akan, Bundesliga bukan lagi perihal Borussia Dortmund, FC Schalke 04, Bayer Leverkusen, atau Eintracht Frankfurt. Namun, Bundesliga hanya untuk Bayern Munich.

Hal tersebut membuat banyak pemain top di Bundesliga, seperti Kai Havertz, Timo Werner, Erling Haaland, David Alaba, dan Jadon Sancho pergi dari liga tersebut. Terakhir, Robert Lewandowski yang memutuskan untuk tidak memperpanjang kontraknya bersama Bayern Munich untuk pergi ke FC Barcelona musim depan.

Tidak hanya pemain bintang saja yang pergi, para pelatih top dunia asal Jerman pun perlahan mulai menghilang. Dahulu, kita diperlihatkan pelatih-pelatih top asal Jerman di Bundesliga seperti Jurgen Klopp, Thomas Tuchel, dan Hansi Flick. Akan tetapi, ketiga pelatih tersebut memutuskan untuk tidak berkarir lagi di Bundesliga.


Baca Juga:


Dilansir dariΒ BILD, selain tawaran yang menggiurkan dari tim lain, ketiga pelatih tersebut memutuskan untuk pergi dari Bundesliga lantaran tidak menemukan tantangan di situ. Kompetisi akan sangat seru untuk diikuti jika terdapat unsur kompetitif, dan Bundesliga sudah tidak memiliki itu.

Meskipun begitu, masih ada pelatih asal Jerman yang bertahan di Bundesliga. Terdapat Adi Hutter (Borussia Monchengladbach), Markus Weinzierl (FC Augsburg), Florian Kohfeldt (VfL Wolfsburg), dan Sebastian Hoeneß (TSG Hoffenheim). Namun, keempat pelatih tersebut diisukan akan dipecat oleh timnya menyusul rentetan buruk yang mereka terima.

Lantas, apa yang menjadi permasalahannya? Jawabannya adalah dominasi.

Terlalu Membosankan, Bundesliga Tidak Lagi Diminati Pelatih Top Asal Jerman
Sumber: BBC

CEO Bayern Munich, Oliver Kahn, pernah mengatakan bahwa Bundesliga sedang terpuruk. Akar permasalahan yang terjadi di Bundesliga dikarenakan dominasi Bayern Munich yang menyebabkan kebosanan. Ia bahkan pernah mengatakan bahwa dirinya siap untuk berbincang dengan banyak pihak agar Bundesliga kembali menyenangkan dan kompetitif.

Selain minim persaingan, minimnya pelatih top membuat para pemain terbaik di dunia mulai kurang berminat untuk bermain di Bundesliga. Alhasil, hanya tim-tim dengan finansial serta prestasi banyak saja yang mampu bertahan. Stadium yang penuh dan berisik, serta drama zona degradasi tidak lagi menarik perhatian banyak orang. Puncaknya adalah pendapatan dari penyiaran serta rating Bundesliga akan semakin turun.

Selalu update berita bola terbaru seputar Bundesliga hanya di Vivagoal.com