Site icon Vivagoal.com

Terus Inkonsisten, RB Leipzig Pecat Pelatihnya

Pecat Bielsa, Leeds Tunjuk Mantan Asisten Ralf Rangnick Sebagai Pelatih

Leeds United, Jesse Marsch, Foto: dok Liga Olahraga

Vivagoal Bundesliga – Pasca menuai serangkaian hasil buruk bersama RB Leipzig, karir Jesse Marsch bersama Die Roten-Bullen berakhir. Terbaru, Leipzig harus keok dari Union Berlin, Sabtu (4/12) dengan skor 2-1.

Marsch, yang hadir sebagai suksesor Julian Nagelsmann dianggap gagal mengangkat perdorma tim. Ua hanya bertahan tiga bulan dan membawa tim dalam inkonsistensi performa di lintas kompetisi. Ia pernah menukangi tim dalam 23 laga.

Dalam kesempatan tersebut, pelatih asal Amerika Serikat hanya catatkan 9 menang, empat seri dan 10 kali kalah. Hasil-hasil tersebut membuat Dani Olmo dan kolega harus terpatri di peringkat 11 klasemen sementara Bundesliga. Mereka juga gagal melangkah lebih jauh di fase Liga Champions lantaran hanya menuai satu kemenangan dalam lima laga di fase gtup.

Teranyar, kekalahan dari Union Berlin nampaknya tak bisa ditolerir. Marsch pun didepak dan posisinya digantikan oleh asistennya, Achim Beierlorzer hingga tim mendapatkan pelatih baru dalam waktu dekat.

“RB Leipzig dan pelatih kepala Jesse Marsch telah sepakat untuk berpisah,” demikian pernyataan di laman resmi klub, seperti diwartakan Goal International. “Keputusan tersebut merupakan hasil dari analisis mendalam dan diskusi intensif setelah pertandingan Bundesliga melawan Union Berlin.”

“Jesse Marsch akan segera dibebaskan dan asisten pelatih Achim Beierlorzer akan memipin tim menjelang pertandingan di kandang melawan Manchester City. Pengganti Marsch akan diumumkan dalam waktu dekat.”


Baca Juga:


Meski dipecat, Marsch merasa bersyukur pernah menjadi bagian dari Red Bull. Ia sendiri mengaku gagal dalam mencapai tujuan jangka pendek bersama Leipzig.

“Saya sangat bersyukur menjadi bagian dari keluarga Red Bull dan telah diberi kesempatan ini,” katanya. “Sampai akhir, saya tetap berharp bahwa setelah awal musim yang buruk dan penampilan yang tidak konsisten, kami akan menemukan lebih banyak cara dan stabilitas sebagai sebuah tim dan membalikkan nasib kami.”

“Sayangnya, kami tidak berhasil melakukan itu – setelah berdiskusi dengan [CEO Leipzig] Oliver Mintzlaff, kami sampai pada keputusan bersama untuk membuat perubahan di posisi pelatih.”

“Saya terus berpikiran positif dan berharap untuk klub, tim, staf dan semua penggemar bahwa RB Leipzig akan menemukan jalan kembali ke kekuatan lamanya dengan sangat cepat dan, mengingat kualitas pemain dan klub, saya yakin tim akan mencapai tujuannya.”

Selalu update berita bola terbaru seputar Bundesliga hanya di Vivagoal.com

Exit mobile version