Thibaut Courtois Semprot UEFA, Kenapa?
Vivagoal – La Liga – Kiper Timnas Belgia, Thibaut Courtois menyemprot UEFA lantaran badan tertinggi sepakbola Eropa itu hanya mempedulikan uang dibandingkan kesejahteraan pemain. Ia merasa jadwal padat yang dibuat sekaan tak manusiawi.
Courtois merasa menjadi robot dalam laga-laga yang dihelat UEFA. Baru-baru ini, ia memainkan dua laga bersama timnas Belgia di ajang UEFA Nations League kontra Prancis dan Italia. Ia mereasa Nations League digelar lantaran berlandaskan uang semata.
“Permainan ini hanya permainan uang, kami harus jujur tentang itu,” kata Courtois kepada Sky Sports. “Kami hanya memainkannya karena bagi UEFA, pertandingan ini (lawan Italia) adalah uang ekstra dan pertandingan ekstra di TV.
“Oke, bagi kami ini adalah pertandingan yang bagus karena melawan Italia, dan untuk Italia, ini adalah pertandingan yang bagus karena melawan Belgia, tetapi lihat seberapa banyak kedua tim susunan pemain mereka – bila kedua tim berada di final, maka susunan pemain akan berbeda,” tambahnya.
Courtois juga menyebut hadirnya jadwal UEFA Nations League hanya akan membuat pemain-pemain kelelahan. Dua pilar Belgia, Romelu Luakku dan Eden Hazard sempat mengalami masalah otot kala Belgia dikalahkan Prancis. Ia merasa cedera-cedera yang menerpa para pemain lantaran terlalu banyak pertandingan yang dimainkan.
Baca Juga:
- Chelsea Siap Terima Eden Hazard Kembali
- Mbappe Dan Benzema Bisa Jadi Masa Depan Real Madrid
- Eto’o: Saya Menderita Menyaksikan Penampilan Barcelona Musim Ini
- Miris! Lionel Messi Saja Tidak Sebut Barcelona Kandidat Juara Liga Champions
“Ini hanya menunjukkan bahwa kami terlalu banyak bermain,” lanjut Courtois. “Tahun depan kami memiliki Piala Dunia pada bulan November, kami mungkin harus bermain sampai akhir Juni lagi. Kami akan cedera dan tidak ada yang peduli dengan para pemain lagi.
“Setelah musim yang panjang, kami harus memainkan empat pertandingan di Nations League lagi, kami akan memiliki masa liburan selama dua pekan dan itu tidak cukup bagi para pemain untuk dapat terus bermain 12 bulan di level tertinggi.
“Bila kami tidak pernah mengatakan apa-apa, itu akan selalu sama. Mereka (UEFA) bisa marah saat tim lain membuat Liga Super, tetapi mereka tidak peduli dengan para pemain, mereka hanya peduli dengan kantong mereka,” ungkap Courtois.
Selalu update berita bola terbaru seputar La Liga hanya di Vivagoal.com
