Soal Polemik JIS, Yunus Nusi: Jangan Menuduh PSSI yang Tidak-Tidak!
Sumber: VIVAGOAL/Dimas Sembada.

Tolak Lepas Rizky Ridho, Persija Diancam Tak Bisa Berkandang di JIS?

Taufik Hidayat - August 16, 2023
Dibaca Normal dengan Waktu Menit

VivagoalLiga IndonesiaPersija Jakarta terancam tak bisa memakai Jakarta International Stadium (JIS) sebagai kandang. Sinyal tersebut diberikan oleh Ketua Umum PSSI, Erick Thohir.

JIS sejatinya dibangun oleh Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta untuk menjadi kandang Persija. Namun stadion yang diresmikan pada 2022 lalu belum bisa dipakai karena masih memiliki beberapa kekurangan termasuk rumput lapangan dan akses.

 

View this post on Instagram

 

A post shared by Vivagoal (@vivagoal)

Namun sejumlah kekurangan JIS tersebut dalam proses perbaikan. Itu karena stadion berkapasitas 82 ribu tempat duduk tersebut dipilih menjadi salah satu venue Piala Dunia U-17 2023.

Itu artinya JIS bisa digunakan Persija usai gelaran Piala Dunia U-17. Namun rencana tersebut terancam gagal terlaksana.

Erick Thohir secara tersirat berencana mempersulit izin Persija menggunakan JIS. Ini merupakan respons usai Macan Kemayoran menolak memberikan Rizky Ridho yang dipanggil Timnas Indonesia untuk Piala AFF U-23 2023.


Baca Juga:


Ancaman serupa juga diberikan kepada PSM Makassar. Laskar Juku Eja juga menolak melepas satu pemainnya, Dzaky Asraf.

“Kita sedang memfasilitasi stadium untuk dimiliki PSM. Termasuk JIS ini kita renovasi untuk Persija juga, bukan hanya buat tim nasional,” kata Erick Thohir di Lapangan ABC Senayan, Rabu (16/8).

“Kalau mereka mikir-mikir buat bantu Merah-Putih, saya juga boleh dong mikir-mikir buat bantu klub.”

Thomas Doll Beberkan Alasannya Belum Lepas Witan dan Rizky Ridho ke Surabaya
Sumber: Twitter/Persija Jakarta

Erick Thohir memang geram dengan sikap Persija dan PSM yang tidak melepas pemainnya yang dipanggil timnas. Ia secara khusus menyoroti peran pelatih asing kedua klub di balik keputusan ini.

Erick Thohir yakin dalam posisi kuat untuk melarang Persija menggunakan JIS. Itu karena biaya renovasi stadion ditanggung oleh pemerintah pusat.

“Ini ada renovasi stadion oleh pemerintah Rp1,9 triliun. Kalau klub-klub bisa gak renovasi ratusan miliar? Bisa gak klub-klub bikin stadion besar? Kan enggak,” tambahnya.

“Berarti artinya harus ada saling keseimbangan antara pemerintah dan swasta. Kan gak bisa dong kita mau bangun sama-sama tapi mereka mau haknya saja.”

Selalu update berita bola terbaru seputar Liga Indonesia hanya di Vivagoal.com