5 Fakta Mantan Pemain Premier League yang Main di Tim Papan Bawah

1. Andy Carroll

Di antara semua nama yang tersemat, Carroll jelas memiliki popularitas yang lumayan mentereng lantaran ia sempat digadang menjadi salah satu penyerang terbaik Inggris ketika masih mentas di Newacastle United beberapa tahun lalu melalui sumbangsih golnya bersama the Magpies.

Di Newcastle, Carroll tampil brilian dengan koreksi 134 laga dan mendulang 34 gol serta 26 assist bagi tim dalam dua periode bermainnya. Ia sempat menuai sensasi ketika diboyong Liverpool pada 2011/12 lalu guna menggantikan peran Fernando Torres. Namun performanya tak sesuai dengan ekspentasi.

Carroll tenggelam bersama the Reds. Catatan golnya terbilang minim. Hal tersebut membuatnya terusir dari tim utama dan lumayan sering dipinjamkan ke tim lain. Berturut-turut, ia main di West Ham, Reading, West Bromwich hingga menjalani karir di tim tier dua Prancis, Amiens SC.

2. Steven Fletcher

Steven Fletcher merupakan salah satu predator underrated yang pernah main di Premier League. Pemain asal Skotlandia sempat mentas bersama beberapa klub dan mendulang 189 laga serta 53 gol dan 13 assist di tier atas Inggris. Catatan tersebut terbulang lumayan apik untuk seorang penyerang.

A last minute Steven Fletcher equaliser in the reverse fixture against the Railwaymen 😍

🔴⚪️ #WxmAFC pic.twitter.com/89ZUUCQ7oL

— Wrexham AFC (@Wrexham_AFC) April 20, 2024

Ia sempat mentas di Wolverhampton dan Sunderland ketika di Premier League. Saat the Black Cats terdegradasi, ia semapt dipinjamkan ke Marseille dan setelahnya beredar di Championship dengan memperkuat Sheffield Wednesday, Stock City, kembali ke Skotlandia dengan memperkuat Dundee dan melanjutkan karir di Wrexham United.

Bersama tim milik Ryan Reynolds itu, ia mentas di League Two, setara divisi empat. Ia sempat mendulang 8 gol dari 33 laga. Catatan yang lumayan untuk penyerang berusia 37 tahun. Fletcher juga membantu Wrexham promosi ke Lague One pada tahun ini.

3. Gael Kakuta

Kakuta sempat berstatus sebagai salah satu wonderkid Prancis yang digadang siap bersinar di masa mendatang pasca penampilan imprsifnya bersama Timnas Prancis U-19 yang sukses memenangkan kejuaraan Eropa Junior pada 2010 lalu.

Kakuta yang merupakan jebolan akademi Chelsea dan biasa mentas sebagai winger maupun pemain tengah memang belum bisa menembus tim utama. Ia harus dipinjamkan ke berbagai tim guna menjamin kesempatan main reguler. Di Inggris, ia sempat memperkuat Fulham dan Bolton. Total, ia pernah mentas dalam 17 laga di PL dan mendulang satu gol.

Setelahnya, ia berkelana dari satu tim ke tim ain. Kakuta pernah mentas di Sevilla, Rayo Vallecano, mentas di China bersama Hebei FC, pulang ke Prancis memperkuat RC Lens dan melanjutkan karir di Amiens SC sejak 2012 lalu. Bersama tim yang disebut terakhir, ia mentas bersama Andy Carroll dan sudah mengepak 5 gol serta 1 assist pada musim 2023/24.

Baca Juga:

• Berpotensi Promosi ke Serie A, Berikut 5 Fakta Pemain Penting Como 1907
• 5 Fakta Pilar Bayer Leverkusen yang Bakal Dibidik Tim Elit Eropa
• 5 Fakta Pesepakbola yang Memenangkan Piala Dunia Tanpa Bermain
• 5 Fakta Pemain yang Pensiun Terlalu Cepat

4. Nick Powell

Powell berasal dari Crewe Alexandra, tim  yang dikenal sebagai salah satu penghasil wonderkid terbaik di Britania Raya. Ia dibeli Manchester United pada 2012 dengan mahar 7,5 juta Euro. Namun di United, ia kalah bersaing dengan pemain lain lantaran spot pemain tengah kala itu disesaki berbagai nama besar.

Nick Powell to Stockport County, David McGoldrick back at Notts County – are these two of the biggest signings in the history of League Two?!#StockportCounty #Notts pic.twitter.com/BdR451Inm4

— Talk of The 72 (@TALKOFTHE72) July 9, 2023

Namanya kemudian lebih sering dipinjamkan ke tim lain. Ia sempat memperkuat Wigan, Leicester City, Hull City, Stoke City dan kini bermain di Stockport pada musim panas 2023 lalu. jika melihat rekam jejak karirnya, sang pemain terbilang merosot lantaran kegagalannya memberikan impresi pasca kepergian Sir Alex Ferguson yang putuskan pensiun pada 2013.

Powell gagal meyakinkan David Moyes dan Louis Van Gaal dalam waktunya di United. Kini, ia pun harus mentas di League Two dan sukses hantarkan tim Promosi ke League One dengan status sebagai juara. Musim ini, Powell sukses sematkan tiga gol dan satu assist dari 32 penampilan di Liga.

5. Axel Tuanzebe

Tuanzebe merupakan jebolan akademi Manchester United yang jarang mendapatkan tempat di tim utama. Pasca dipromoikan ke tim senior pada 2017, ia lebih sering mentas di luar Old Trafford dengan status pinjaman. Namanya lumayan lekat di Aston Villa lantaran pernah beberapa musim mentas di Villa Park.

Sosok berdarah Kongo juga pernah main di Italia bersama Napoli dan dipinjamkan ke Stoke City. Pada Juni 2023, kontraknya rampung bersama United. Ipswich Town pun kemudian merekrutnya secara gratis. Di sana, ia menjadi pemain reguler.

Bersama the Tracktor, Tuanzebe mendulang 18 laga di Championsip dan mendulang satu assist. Ia juga sukses hantarkan tim promosi ke Premier League musim ini dengan status sebagai runner up di bawah Leicester City yang keluar sebagai juara.

Selalu update berita bola terbaru seputar sepak bola dunia hanya di Vivagoal.com