5 Fakta Transfer Terburuk Manchester United
Vivagoal – 5 Fakta – Sebagai salah satu klub besar di Liga Inggris, Manchester United selalu dihuni talenta terbaik dari berbagai penjuru dunia. Gelontoran dana dihabiskan manajemen setiap musim untuk mendapat jasa terbaik.
Pelatih legendaris MU, Sir Alex Ferguson, menyebut keseimbangan tim merupakan kunci kesuksesan. Dimana Setan Merah selalu mempertimbangkan komposisi umur tim, secara rata-rata, skuad harus berada di bawah usia 26 tahun.
Hal itu pula yang mendasari manajemen tanpa henti membawa pemain baru setiap bursa transfer. Regenerasi dan penyegaran skuad demi MU tetap berada di papan atas jadi alasan utama.
Sayang, tak semua pemain bisa langsung nyetel dengan permaianan MU. Beberapa gagal bersinar bahkan sebagian harus angkat kaki dengan cepat dari Old Trafford.
Sederet faktor mempengaruhi sukses dan gagalnya pemain baru di Theater of Dream. Adaptasi, taktik, hingga cuaca menjadi hal yang masuk akal untuk membuat pemain gagal bersinar bersama MU.
Berikut 5 Fakta pemain yang gagal menemukan performa terbaiknya usai didatangkan Manchester United:
1.Alexis Sanchez
Alexis Sanchez membelot ke Manchester United dari Arsenal pada musim 2018 silam. Berstatus mesin gol saat masih berseragam The Gunners, harapan tersemat di pundak Sanchez untuk membawa MU kembali berjaya.
Satu setengah musim membela Setan Merah, Alexis Sanchez hanya mampu mencetak lima gol di laga kompetitif. Sebuah kontradiksi dibanding saat dirinya masih berseragam Arsenal.
Baca Juga:
- 5 Fakta Kapten Fantastik Steven Gerrard
- Phil Foden: Jalan Panjang Sang Wonderkid Inggris
- 5 Rekomendasi Film Sepak Bola Inspiratif di Netflix
- Luca Toni: The Journeyman Assassin
Ironisnya, Sanchez gagal membuktikan diri kala memegang titel sebagai pemain dengan gaji termahal di MU. Manajemen akhirnya melepas pemain asal Chile dengan status pinjaman ke Inter Milan pada musim 2019/20 ini.