Banyak Kalah Karena Man United Bingung Kapan Harus Menyerang
Vivagoal – Liga Inggris – Manchester United musim ini memang punya lini serang yang mumpuni. Namun, hasil negatif yang belakangan ini didapat jadi bukti bahwa Setan Merah belum tahu kapan waktu yang tepat untuk menyerang.
Dalam tiga laga beruntun di Liga Inggris, Manchester United tak sekalipun bisa meraih kemenangan. Setelah dipermalukan Aston Vill, The Red Devils juga ditahan imbang oleh Everton dipekat berikutnya. Teranyar, Man United dihajar Leicester City 2-4 saat bertandang ke King Power Stadium, Sabtu (16/10).
Akumulasi dari hasil minor ini membuat posisi Paul Pogba dkk di papan klasemen harus turun dua strip ke urutan 6 dengan 14 poin dari 8 pertandingan. Mereka tertinggal 5 angka dari Chelsea yang berada di peringkat teratas.
Soal produktivitas tim, performa lini depan Setan Merah sejatinya sangat bagus dengan telah membukukan 16 gol dalam 8 laga. Artinya, pasukan Ole Gunnar Solskjaer rata-rata menciptakan dua gol dalam setiap pertandingan.
Ada pun kekalahan yang didapatkan atas Aston Villa menjadi satu-satunya kegagalan Man United mencetak gol ke gawang lawan. Sementara kemenangan terbesar yang pernah dibukukan adalah saat menaklukkan Leeds United dengan skor 5-1.
Baca Juga:
- Man United Datangkan Declan Rice di Bursa Januari 2022?
- Pelatih Leicester Bagi-Bagi Tips Matikan Pergerakan Ronaldo
- Tertinggal Lebih Dulu, Ini Rahasia Leicester Gilas Man United 4-2
- Lawan Tim Yang Setengah-Setengah, Man United Berantakan Betul
Mantan bomber timnas Inggris dan Newcastle United, Alan Shearer menilai dalam setiap laga, Cristiano Ronaldo Cs sangat mungkin untuk terus memproduksi gol. Namun hasil minor yang didapatkan belakangan ini jadi bukti nyata bahwa Man United tidak tahu kapan sebaiknya harus menyerang.
“Mereka (Man United) akan selalu mungkin mencetak gol, karena lini depan mereka begitu brilian saat menyerang,” ujar Shearer dikutip dari Daily Star.
“Namun anda tak bisa terus menekan kalau anda tak mempunyai keseimbangan tim. Anda musti tahu apa yang sebaiknya dilakukan, anda harus sekali-kali menunggu di lini belakang dan menjadi kompak sebagai sebuah tim.
“Yang saya lihat, Man United tidak tahu kapan harus menyerang, tidak tahu kapan harus menunggu. Saat mereka melakukan serangan, semuanya setengah hati, bukan sebagai sebuah tim.” (IRM)
Selalu update berita bola terbaru seputar Liga Inggris hanya di Vivagoal.com