Lini Depan Tumpul, Dominasi Leicester Sia-Sia Atas AS Roma
Vivagoal – Serie A – Leicester City tampil sangat dominan dengan penguasaan bola mencapai 68 persen saat melawan AS Roma. Tapi dominasi itu sia-sia karena The Foxes hanya bisa bermain imbang dengan Giallorossi.
Leicester City harus puas dengan hasil imbang 1-1 saat menjamu AS Roma di King Power Stadium, Jumat (29/4) dinihari WIB pada laga leg pertama semifinal UEFA Conference League. Sempat tertinggal 0-1 lebih dulu lewat gol Lorenzo Pellegrini di babak pertama, The Foxes menutup pertandingan dengan hasil sama kuat lewat gol bunuh diri Gianluca Mancini.
FT!
Semifinal Europa League:
🇩🇪 Leipzig 1-0 Rangers 🏴
🏴 West Ham 1-2 Frankfurt 🇩🇪Semifinal Conference League:
🏴 Leicester 1-1 Roma 🇮🇹
🇳🇱 Feyenoord 3-2 Marseille 🇫🇷Sampai jumpa di leg ke-2. Europa League berpeluang mempertemukan duo Jerman.
Laga amal:
🏴 MU 1-1 Chelsea 🏴— Fakta Bola ⚽ (@FaktaSepakbola) April 28, 2022
Hasil imbang 1-1 ini begitu disesali oleh manajer Leicester, Brendan Rodgers mengingat mereka sejatinya tampil begitu dominan sepanjang pertandingan berlangsung. Dirangkum dari Sofascore, Jamie Vardy dan kolega total membukukan penguasaan bola hingga 68 persen berbanding 32 persen milik Giallorossi.
Baca Juga:
- AS Roma Fokus ke Bologna, Leicester Nanti Dulu
- AS Roma Akan Bikin Leicester Menderita di Olimpico
- Dilatih Tuchel, Jadi Titik Terendah Dalam Karir Tammy Abraham
- Dalam Kondisi Terbaiknya, AS Roma Bisa Kalahkan Tim Manapun
Selain itu, Leicester juga mampu melepaskan hingga 13 percobaan tembakan dibandingkan Roma yang hanya diberi kesempatan menembak sebanyak 4 kali. Namun tumpulnya lini depan The Foxes membuat dominasi itu jadi terasa sia-sia karena pada akhirnya hanya ada dua yang on target dengan satu diantaranya berbuah gol. Gagal memaksimalkan laga kandang, mau tak mau Leicester harus berusaha keras bisa menang saat bertandang ke Olimpico Stadium markas AS Roma pada leg kedua tengah pekan depan.
View this post on Instagram
“Saya pikir kami bermain sangat baik, benar-benar mendominasi permainan, saya sangat senang dengan penampilan kami,” ucap Brendan Rodgers seperti dikutip dari BT Sport.
“Kami memulai dengan baik, membawa tempo dan intensitas Anda ke dalam permainan. Namun satu-satunya hal yang hilang adalah kualitas akhir di sepertiga akhir lapangan.” jelas Rodgers.
“Kami telah melakukan berbagai usaha termasuk melakukan lima pergantian pemain, namun operan terakhir atau permainan kombinasi yang membuat kami gagal.” pungkasnya (hs)
Selalu update berita bola terbaru seputar Serie A hanya di Vivagoal.com