Pasca Tragedi Kanjuruhan, Suporter Indonesia Diminta Lebih Dewasa
Vivagoal – Liga Indonesia – Pelatih Timnas Indonesia U-17, Bima Sakti menyampaikan pesan menyentuh untuk seluruh suporter sepakbola di Tanah Air. Bima Sakti menilai tragedi Kanjuruhan harus jadi momentum agar mereka lebih dewasa dan menjunjung tinggi persatuan.
Diketahui, sepakbola Indonesia tengah berduka setelah setidaknya 125 nyawa melayang dalam insiden yang terjadi pasca laga Arema FC melawan Persebaya Surabaya dalam lanjutan BRI Liga 1 2022-2023 di Stadion Kanjuruhan, Sabtu (1/10) malam WIB.
Bima Sakti menyebut insiden mengerikan ini tidak boleh terulang kembali. Ia berharap ini jadi momentum sepakbola Indonesia untuk berbenah tak terkecuali dari sisi suporternya.
“Semoga ini menjadi kebangkitan buat kita semua, sepak bola Indonesia. Kami harapkan juga momentum ini jadi persatuan suporter, semuanya,” kata Bima Sakti.
Baca Juga:
- Iwan Bule Minta Timnas Indonesia U-17 Sapu Bersih Tiga Laga Selanjutnya
- Dibantai Dua Kali, Pelatih Timnas Guam Anggap Timnya Seperti ‘Kucing Kecil’
- Indonesia Bantai Guam 14-0, Bima Sakti: Untuk Korban Kanjuruhan!
- 125 Tewas, Presiden Arema FC Kirimkan Permintaan Maaf
“Saya enggak sebut satu-satu, suporter Indonesia bisa lebih dewasa ke depan, bisa saling menjaga agar sepak bola kita maju ke depannya.”
View this post on Instagram
Bima saat ini sedang mendamping Timnas Indonesia U-17 yang berlaga di Kualifikasi Piala Asia U-17 2023 di Stadion Pakansari, Bogor. Bima tidak menyangka ada kejadian yang sampai menghilangkan nyawa ratusan orang.
“Kami waktu itu hari Sabtu malam kita nonton pertandingan, UEA dengan Guam dan Malaysia dengan Palestina. Ya sempat juga kita, shock sih enggak, tapi sedih ya karena korban begitu banyak. Kemudian ya kita harapkan ini yang terakhir ya kejadian ini,” pungkasnya.
Selalu update berita terbaru seputar Liga Indonesia hanya di Vivagoal.com