Agar Terhindar FFP, UEFA Harusnya Ciptakan Jalur Khusus Untuk Klub Seperti Milan

Agar Terhindar FFP, UEFA Harusnya Ciptakan Jalur Khusus Untuk Klub Seperti Milan

Stephen - January 25, 2019
Dibaca Normal dengan Waktu Menit

VivagoalSerie A – Meski tak belanja besar-besaran, namun Milan terbilang cukup rajin mengeluarkan uang selama musim ini berjalan. Lantas tidakkah mereka terancam sanksi Financial Fair Play (FFP)? Berikut penjelasan Gazidis.

Musim ini berjalan, Milan sudah mengeluarkan tidak kurang 70 juta euro untuk mendatangkan Lucas Paqueta serta yang terbaru Krzysztof Piatek. Dua transfer tersebut menuai pujian bagi manajemen Milan yang dinilai melakukan pembelian terbaik untuk jangka panjang yang di sisi lain banyak yang bertanya kesempatan Milan lolos dari FFP.

Pada awal musim ini Milan sempat dilarang terlibat transfer selama dua musim karena terbukti melanggar aturan FFP. Milan kemudian mengajukan banding, dan pada akhirnya mereka terhindar dari keputusan itu.

Untuk mengatasi permasalahan FFP, Milan lantas mendatangkan pakar dalam bidang satu ini yakni Ivan Gazidis dari Arsenal. Perlu diketahui jika Gazidis salah satu sosok senior di dunia sepak bola Eropa yang begitu memahami segala aturan soal FFP karena ia menjadi salah satu pemrakarsa sistem tersebut bersama UEFA.

[irp]

Terkait situasi yang ada saat ini, ia mengatakan jika langkah yang dilakukan Milan adalah untuk bisa mengembalikan kejayaan tim. Ia pun mengatakan akan tetap mematuhi semua peraturan FFP yang berlaku.

“Kami harus melewati banyak masalah dan tetap menaruh hormat pada UEFA, tapi klub ini begitu berkomitmen untuk mengembalikan Milan ke papan atas,” tegas Gazidis di tribalfootball. “Saya senang bisa jadi bagian dari proyek ini, ini merupakan kehormatan besar. Saya menghabiskan banyak waktu dengan semua institusi sepak bola.”

“Dengan menghargai pedoman yang dibuat, kami mengajukan banding atas putusan UEFA dan sampai ada putusan dari banding kami, kami tidak tahu apa yang akan terjadi selanjutnya,” lanjut dia.

Gazidis menambahkan jika UEFA seharusnya memberikan peraturan khusus bagi tim-tim yang tengah mencoba bangkit seperti Milan dengan ‘sedikit’ kebebasan untuk belanja pemain.

[irp]

“Pada tahap ini, UEFA tak perlu harus menyetujui apa pun yang kami perbuat namun klub tetap harus kembali mendapatkan model finansial yang stabil.”

“Saya berada di sana ketika FFP diciptakan dengan tujuan untuk membantu mereka kembali ke jalur yang lebih stabil bukan untuk menghukum tim,” sambung Gazidis.

“Dibandingkan dengan delapan tahun lalu, juga karena FFP kerugian klub-klub banyak berkurang. Kami ingin menghargai FFP, tapi harus ada jalur bagi klub seperti kami yang ingin kembali ke puncak,” tandasnya.

Selalu update berita bola terkini seputar Serie A Italia hanya di vivagoal.com