Arteta Anggap Jeda Internasional Berbahaya Pada Kondisi Pemain
Vivagoal – Liga Inggris – Pelatih Arsenal, Mikel Arteta mengaku tidak senang dengan cara FIFA mengatur jadwal laga internasional di tengah masa pandemi virus corona yang hingga kini belum mereda di berbagai belahan dunia.
Mikel Arteta melontarkan kritikan pada FIFA terkait dengan jadwal jeda internasional yang dimulai pada akhir Bulan Maret nanti. Menurutnya jadwal jeda internasional itu sangat berbahaya untuk para pemain.
Arsenal berpotensi bisa kehilangan beberapa pemain andalannya setelah laga melawan West Ham akhir pekan ini. Hal tersebut terjadi karena negara besar seperti, Inggris yang harus menjalankan tiga laga di Kualifikasi Piala Dunia dalam jangka waktu enam hari saja.
Menurut Arteta hal ini situasi yang jauh untuk bisa diterima oleh banyak klub. Namun, Ia mengakui klub-klub tak bisa berbuat banyak hal, selain berharap para pemain andalannya tidak pulang dengan kondisi cedera parah.
“Saya pikir itu terlalu berlebihan di masa waktu normal. Jadi, tahun ini saya pikir menjadi sesuatu yang sangat berbahaya dengan jumlah menit yang sedikit dari para pemain dan tanpa persiapan,”ujar Arteta dilansir Goal.
“Saya tidak berpikir itu benar tapi kami tidak akan mengubahnya. Keputusan telah dibuat dan pertandingan akan dimainkan. Jadi ini hanya tentang bagaimana tim melindungi pemain dengan cara terbaik. Saya selalu ingin mempercayai mereka [federasi internasional].
Baca Juga:
- Lazio Ketagihan Ingin Terus Tampil Di Liga Champions
- Simon Kjaer Pada Cavani: Diatas Lapangan, Lupakan Pertemanan
- Bayern Munich Kubur Harapan Lazio Di Liga Champions
- Chelsea Makin Tak Terhentikan Usai Depak Atletico Madrid
“Kami akan berkomunikasi dengan mereka dan memberi tahu tentang keadaan pemain. Lalu, mencoba mempertahankan diskusi terbuka demi mengelola beban dengan cara terbaik dan tidak mengubah terlalu banyak hal yang biasa mereka lakukan.”
Arsenal melarang pemain untuk mengambil bagian dalam pertandingan yang akan diadakan di negara-negara yang termasuk dalam daftar merah Covid-19 Inggris. Hal ini karena para pemain yang datang dari daftar merah harus dikarantina lebih dulu saat kembali ke Inggris.
Pemain seperti Pierre-Emerick Aubameyang dan Thomas Partey hanya diharapkan memainkan satu pertandingan masing-masing untuk Gabon dan Ghana selama jeda internasional. Aubameyang dapat tampil saat menjamu Kongo pada 25 Maret, tetapi harus absen dalam pertandingan di Angola pada 29 Maret.
“Orang-orang yang akan berada di negara zona merah, mereka tidak akan bisa memainkan pertandingan itu,”ungkap Arteta.
“Sisanya kami harus mengizinkan mereka pergi jika kondisi fit dan kami akan tetap berpegang pada protokol serta semua panduan. Kami harus mencoba untuk mengizinkan pemain kami pergi saat mereka aman.
“Beberapa mungkin bisa memainkan satu pertandingan dan bukan laga berikutnya, jadi masih banyak yang harus dipikirkan. Dokter selalu berkomunikasi dengan Liga Inggris dan federasi, tetapi itu tidak terlalu sederhana.”
Selalu update berita bola terbaru seputar Liga Inggris hanya di Vivagoal.com
