Bakal Jumpa Barcelona di UCL, Hutter: Kami Tidak Takut!
Vivagoal – Liga Champions – Barcelona bakal bersua dengan AS Monaco pada matchday pertama Liga Champions. Jelang laga, Adi Hutter selaku pelatih Monaco mengaku tak gentar menghadapi perlawanan Blaugrana. Namun di sisi lain, ia juga sangat menghormati calon lawannya.
Barcelona bakal bertandang ke Stade Louis II, Jumat (20/9) dini hari WIB. Blaugrana dalam rekor sempurna di tangan Flick lantaran sukses mendulang 5 kemenangan beruntun mereka di ajang LaLiga dan membuat klub untuk sementara memuncaki klasemen di kancah domestik.
Pasca kesuskesan di LaLiga, mereka siap menyongsong tantangan lain dalam wujud Liga Champions. Blaugrana bakal bersua dengan AS Monaco. Sebelumnya, kedua tim sempat bersua dalam pra-musim di Catalan pada ajang Joan Gamper Trophy. Di laga tersebut, Le Diagonale sukses memukul mereka dengan skor 3-0.
Jelang laga, ada potensi balas dendam yang ingin dicanangkan Barcelona. Namun juru taktik Los Monegasques mengaku sudah siap dan tak gentar. Menurutnya, Monaco juga akan memberikan perlawanan mereka pada Azulgrana.
Baca Juga:
- Tak ingin Ambil Resiko, Barcelona Istirahatkan Olmo di Liga Champions
- Donnarumma Berpotensi Absen Bela PSG di Pekan Pembuka Liga Champions, Kenapa?
- Peringatan dari Neymar: Main Bersama Mbappe Seperti di Neraka!
- Setelah Terombang-Ambing, Rabiot Kian Dekat Mentas Bersama Marseille
“Saya tak takut dengan lawan manapun. Namun saya tetap menghargai Barcelona sebagai salah satu tim terbesar di dunia. Semua orang tahun mereka. Ada Robert Lewandowski yang saya sering hadapi di Bundesliga dan mereka juga punya beberapa pemain bertalenta macam Lamine Yamal dan Dani Olmo serta Raphinha,” urainya seperti diwartakan Mundo Deportivo.
Secara khusus, Hutter sempat ditanya terkait potensi menghentikan Lamine Yamal. Wonderkid sensasional Spanyol itu tengah tampil apik dengan mendulang tiga gol dan empat assist dari 5 laga yang dimainkan. Bahkan pada laga melawan Girona akhir pekan kemarin, ia sempat mendulang dua gol.
“Ketika saya melihat Lamine, banyak pelatih yang mungkin akan mengikutinya, bahkan sampai kamar mandi [tertawa]. Namun Monaco hanya ingin mengurung tim lawan dan saya bukan tipe pelatih yang bisa melakukan man-marking,” timpalnya.
Selalu update berita bola terbaru seputar Liga Champions hanya di Vivagoal.com